SERANG,RADARBANTEN.CO.ID– Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Sabar Subur Desa Teluk Terate, Kecamatan Kramatwatu meresmikan unit usaha Ketahanan Pangan (Ketapang) Budidaya ikan lele.
Langkah tersebut diambil guna mendorong kemandirian pangan sekaligus ekonomi desa dan membuka peluang usaha bagi warga.
Kepala Desa Teluk Terate, Dery Supriyatna Suminta mengapreaiasi hadirnya unit usaha budidaya lele. Menurutnya BUMDes punya peran penting dalam penguatan ekonomi masyarakat lokal.
“BUMDes Sabar Subur harus menjadi lokomotif pembangunan ekonomi desa. Dengan adanya Ketapang Budidaya Ikan Lele ini, kami berharap lahir peluang kerja baru bagi warga dan desa semakin mandiri,” ujarnya, Jumat 12 Desember 2025.
Pihaknya mengaku, akan terus memberikan dukungan penuh agar BUMDes semakin maju dan berkembang.
Direktur BUMDes Sabar Subur, Aep saefurrohman menyampaikan, adanya penambahan unit usaha baru Ketapang budidaya lele menjadi tahap awal dari pengembangan sektor agribisnis desa.
“Kami berkomitmen menjadikan BUMDes Sabar Subur sebagai badan usaha desa yang maju, berkembang, dan mampu bersaing. Budidaya lele ini kami kelola secara profesional, dengan sistem yang terukur dan berkelanjutan,” ungkapnya.
Ia mengatakan, usaha ini akan melibatkan masyarakat secara langsung, terutama dalam kegiatan pembesaran, pemeliharaan, dan distribusi hasil panen.
“Semoga dengan adanya unit Ketapang budidaya ikan lele ini bisa mengurangi pengangguran Yang ada di Desa Teluk Terate dan semoga perusahaan-perusahaan yang ada di wilayah Teluk Terate bisa berkolaborasi dengan BUMDes untuk bersama-sama mengurangi jumlah pengangguran yang ada,” imbuhnya.
Sementara itu, Camat Kecamatan Kramatwatu, Sri Rahayu Basukiwati menyampaikan apresiasi atas terobosan yang dilakukan Desa Teluk Terate.
“BUMDes yang aktif dan inovatif adalah kunci penguatan ekonomi desa. Kami mendukung penuh langkah Desa Teluk Terate yang berani membangun unit usaha produktif seperti budidaya lele ini,” pungkasnya.
Reporter: Ahmad Rizal Ramdhani
Editor: Agung S Pambudi











