Bahkan untuk menarik simpati warga, calegpun tak segan-segan bila harus bersaing dengan rekan caleg satu partainya. Hal itupun dikatakan oleh Ace Budiman (52), salah seorang warga Kelurahan Ketileng, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon.
“Saya bingung jadinya, padahal mereka itu (caleg,red) dari partai yang sama dan dapil yang
sama. Kok malah sampai menjelek-jelekin rekannya juga,” ujarnya kepada radarbanten.com, Kamis (16/1/2014).
Senada diungkapkan Fatiman, Ketua RW 09 Lingkungan Jombang Kali, Kelurahan Masigit, Kecamatan Jombang. Katanya, demi mengharapkan dukungan dari warga, caleg satu partai itu juga saling berlomba memberikan bantuan kepada warga.
“Saya sih terserah warga aja, pilihan tergantung warga. Karena dulu juga sama ada beberapa caleg dari partai yang sama, tapi setelah ia terpilih, warga malah dikecewakan,” katanya.
Sayangnya, Fatiman enggan membeberkan partai yang dimaksud. “Pokoknya ada sajalah,” terangnya.
Pada bagian lain, Ketua Panwaslu Cilegon Achmad Achrom menegaskan, akan melayangkan teguran kepada caleg yang diketahui telah melakukan pendekatan
khusus kepada Ketua RT atau RW.
“Karena bagaimanapun RT atau RW itu adalah perangkat desa, jadi tidak boleh dilakukan pendekatan apapun,” tegasnya. (Devi Krisna)