SERANG – Ketua Komisi II DPRD Kota Serang Furtasan Ali Yusuf mengatakan, pihaknya akan mengawasi proses pendistribusian buku kurikulum 2013 semester II. Ini dilakukan karena pada semester I berjalan kacau.
“Pendistribusian buku kurikulum 2013 lalu kacau. Salah satu faktor keterlambatan buku kurikulum tiba di sekolah lantaran proses penyalurannya yang menyita waktu akibat pihak penerbit tidak tahu lokasi sekolah,” ungkap Furtasan kepada radarbanten.com saat ditemui di ruangannya, Jum’at (17/10/2014).
Furtasan menjelaskan, ketentuan yang saat ini yang dipegang secara penuh oleh Dinas Pendidikan, seharusnya tidak menemui kendala, lantaran Dindik telah mengetahui rute pendistribusian buku ke setiap sekolah. “Kami (komisi II DPRD Kota Serang-red) akan mengawasi proses distribusi buku pada semester mendatang,” jelas Furtasan.
Diketahui buku kurikulum 2013 semester II, Dindik Kota Serang dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan nilai anggaran mencapai Rp5 miliar. Total anggaran itu akan dialokasikan sebanyak 54.528 buku untuk siswa SMA, 105.677 buku untuk SMK, 107.326 buku bagi siswa SMP, dan sebanyak 211.092 buku akan diberikan kepada siswa SD.(Fauzan Dardiri)