CILEGON – Sebagian wilayah Kota Cilegon terendam banjir akibat hujan deras yang mengguyur sejak pukul 22.00 WIB, Selasa (4/4) kemarin malam. Kecamatan Citangkil dan Kecamatan Ciwandan merupakan wilayah terparah dengan ketinggian air mencapai 1,5 meter.
Lingkungan Randakari, Kecamatan Ciwandan air merendam hingga 1 meter. Sedangkan di Lingkungan Kalentemu, Kelurahan Warnasari, Kecamatan Citangkil dan Kubang Welut, Penauan, dan Kecamatan Ciwandan ketinggian air hingga dada orang dewasa bahkan sampai 1,5 meter.
Seorang warga Randakari, Iqbal mengaku, mulai pukul 03.00 WIB, Rabu (5/4) pagi, air sudah memasuki kediamannya hingga ketinggian air sebatas dada orang dewasa. “Semua terendam. Kasur mengapung, kursi dan motor basah kuyup. Cuma bisa menyelamatkan surat-surat penting. Seperti ijazah dan kartu keluarga,” katanya.
Sementara itu, Kasi Tanggap Darurat pada BPBD Kota Cilegon Afuh Mafruh saat dihubungi Radar Banten Online melalui telepon seluler mengakui, dua Kecamatan yakni Ciwandan dan Citangkil merupakan wilayah paling parah terendam banjir. “Paling parah di Ciwandan. 1 meter di jalan utama dan 1,5 meter di dalam lingkungan. Nanti setelah proses evakuasi kita eksposes data lengkapnya di kantor,” ujarnya. (Riko Budi Santoso/rikosabita@gmail.com)