CILEGON – Ada yang berbeda pada Sail to Krakatau II dibandingkan saat Sail to Krakatau yang dihelat pada tahun 2016 lalu. Sedikit perbedaan ini tercermin dari rute yang dilalui oleh KMP Sebuku selaku kapal yang membawa ribuan wisatawan untuk melihat keindahan Gunung Krakatau dari dekat.
Untuk pemandangan yang disuguhkan kepada wisatawan di Sail to Krakatau II pada Minggu (30/4) ini patut diacungi jempol. Bertepatan dengan momen terbenamnya matahari (sunset) KMP Sebuku pula telah berada di titik paling dekat dengan Gunung Krakatau itu. Ribuan wisatawan berhamburan untuk berada dibagian atas kapal untuk mengabadikan momen tersebut.
Selain suguhan keindahan Gunung Krakatau, panitia acara juga memanjakan wisatawan dengan beragam hiburan menarik lainnya. Seperti Debus, live musik, dan parade busana Cilegon Ethnik Carnival (CEC.
Ketua Panitia Sail to Krakatau, Fredy Indradi mengatakan sekitar 1500 tiket pada Sail to Krakatau terjual pada Sail to Krakatau tahun ini. Terbagi 4 kelas, tarif Sail to Krakatau mulai dari Rp. 175 ribu hingga Rp.750 ribu.
“Tahun kemarin Sail to Krakatau juga sudah dilakukan. Kita evaluasi dari tahun lalu agar tahun ini lebih menarik. Rutenya berbeda, kali ini kita muter melewati Pantai Mercusuar anyer, dan menyuguhkan keindahan lampu-lampu pabrik industri saat malam harinya,” katanya.
Sementara itu, Ruli Adriansyah, wisatawan asal Kota Serang ini mengaku baru pertama kalinya melihat Gunung Krakatau dari jarak dekat. “Yang pertama kita kesini karena penasaran. Karena sebelumnya hanya melihat dari gambar atau TV saja,” ucapnya. (Riko Budi Santoso/rikosabita@gmail.com)
