CILEGON – Camat Cibeber Noviyogi Hermawan geram dengan kendaraan muatan barang yang kerap mengotori ruas Jalan Lingkar Selatan (JLS) Cilegon yang masuk di wilayah lingkungannya itu. Ia menegur sopir truk pembawa muatan pasir basah yang membuat JLS menjadi becek dan berlumpur, Kamis (6/7).
Kepada Radar Banten Online, Noviyogi mengaku sebelumnya ia tidak punya rencana untuk menegur sopir pengangkut pasir basah tersebut. Saat ia melintas, secara tidak sengaja melihat kucuran lumpur dari kendaraan itu dan seketika ia menyetop mobil itu dan menegurnya.
“Itu sudah bukan netes lagi, tapi mengucur. Makanya saya kejar terus saya setop. Saya bilangin, kalau mau ngangkut pasir keringin dulu pasirnya biar enggak ngucur ngotorin jalan begini,” ujar Noviyogi.
Kata dia, lokasi penambangan pasir asal muatan kendaraan truk tersebut bukan berasal dari wilayah Kecamatan Cibeber. Setelah temuan langsungnya itu, Noviyogi menegaskan akan terus memantau JLS dari kendaraan muatan barang yang membuat kumuh JLS Cilegon.
“Ada dua sopir tadi yang saya tegur agar tidak mengulangi lagi. Kita akan terus tangkap tangan kepada truk pembawa pasir basah setiap harinya. Setelah ini baru kita koordinasikan kepada pihak Dishub,” tuturnya. (Riko Budi Santoso/rikosabita@gmail.com)