Penyakit asma yang sering disebut dengan istilah lain “bengek/mengek/mengi” oleh masyarakat. Tidak memilih siapa penderitanya, banyak masyarakat menganggap penyakit ini sangat mengerikan dan sangat menular. Namun sebetulnya pendapat itu tidak sepenuhnya tepat.
Jadi sebenarnya seperti asma ?
Asma adalah gangguan peradangan kronis pada saluran napas. Peradangan kronis menjadikan saluran napas mengalami respons berlebihan yang akhirnya menimbulkan gejala seperti sesak napas, dada terasa berat dan batuk-batuk terutama malam dan atau dini hari yang seringkali berulang.
Asma bukan penyakit menular, karena asma merupakan penyakit yang dipicu akibat alergi terhadap sesuatu. Selain itu ras, keturunan dan lingkungan yang berpolusi juga dapat menjadi pemicu timbulnya penyakit ini.
Asma tidak dapat disembuhkan namun bisa dikendalikan dengan cara menghindari faktor pencetus alergi, mengonsumsi obat yang berfungsi untuk mencegah timbulnya asma dan melegakan saluran pernafasan yang dianjurkan dokter, obat ini biasanya digunakan dengan cara diminum atau dihirup.
Ketika timbul, asma terasa begitu mengganggu. Maka cegahlah sebelum itu terjadi dengan tips berikut :
- Kenali faktor pencetus timbulnya asma pada diri anda, lalu hindari;
- Periksakan diri secara teratur kepada dokter dan komunikasikan jika ada perubahan ke arah yang lebih berat;
- Jangan terlalu khawatir terhadap kemungkinan penggunaan obat jangka panjang. Apapun yang disarankan oleh dokter itulah yg terbaik untuk anda.
- Selalu memastikan anda memiliki cukup obat di rumah dan kemana pun anda pergi untuk mengantisipasi serangan yang dapat timbul sewaktu-waktu.
- Terapkan pola hidup sehat, makan-makanan bergizi seimbang dan lakukan olahraga secara teratur.
dr. Rasyid Ridha B
Bertugas di UPT Puskesmas Pamarayan – Anggota IDI Serang