TANGERANG – Hasil rapat evaluasi pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Provinsi Banten tahap 9 terus diperpanjang dikarenakan terjadi peningkatan Covid-19. Perpanjangan dilaksanakan hingga 4 September 2020.
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan pandemi Covid-19 belum berakhir agar masyarakat terus meningkatkan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan yakni menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. “Kondisi pendemi belum berakhir, masyarakat agar lebih menjaga kesehatannya, gunakan masker jika keluar rumah,” ungkap Zaki dalam rapat video conference, Minggu (23/8).
Pada 17 Agustus tercatat lonjakan pasien Covid-19 sebanyak 40 orang. Artinya peningkatan ini harus diwaspadai bersama kesadaran masyarakat agar terus ditingkatkan dalam kondisi antara ekonomi dan kesehatan yang terus terasa. “PSBB kita akan terus berlanjut sepanjang kasus Covid-19 masih ada di Kabupaten Tangerang, ayo gunakan masker jika keluar rumah,” ungkap Zaki tak bosan-bosan mengingatkan.
Untuk perkembangan sementara per tanggal 23 Agustus 2020, berdasarkan data yang dirilis di situs web resmi Covid-19 Kabupaten Tangerang covid19.tangerangkab.go.id menunjukkan Covid-19 terkonfirmasi 587 orang, pasien dalam pengawasan (PDP) 1.065 orang, orang dalam pemantauan (ODP) 1.210 orang, total keseluruhan 2.862 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Banten dr Ati Pramudji Hastuti mengatakan, Provinsi Banten menempati urutan ke-14 Nasional kasus Covid-19. “Kita mengalami peningkatan hampir di seluruh 8 kabupaten kota di Banten, selain di Tangerang Raya diikuti oleh Kota Serang, dan di nasional mengalami peningkatan,” ujarnya. (alt)