Pihaknya mengaku sudah mengusulkan ambulans desa kepada Pemkab Serang sejak 2020. Namun, karena pandemi Covid-19 usulan tersebut tidak terealisasi.
Aopidi mengaku sudah siap jika difasilitasi ambulans desa oleh Pemkab Serang. “Untuk kebutuhan operasional, termasuk sopirnya juga kita sudah siap,” katanya.
Sementara itu, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengatakan, pihaknya akan melanjutkan program ambulans desa. Karena, masih ada 226 desa yang belum terfasilitasi.
Ia menjelaskan, program ambulans desa terhambat karena pandemi Covid-19. Sehingga, pihaknya terpaksa harus melakukan refocusing anggaran untuk penanganan Covid-19. “Semoga saja di tahun 2023 bisa teranggarkan,” katanya.
Reporter: Abdul Rozak
Editor: Mastur