RADARBANTEN.CO.ID – Mudik merupakan salah satu tradisi khas yang ada di penghujung Ramadan.
Mudik menjadi momen yang ditunggu-tunggu bagi banyak orang, karena ini menjadi momen pertemuan dan silaturahmi antar sesama.
Banyak pemudik yang pulang ke kampung halamannya masing-masing dari daerah yang ditinggalinya baik yang bekerja atau yang berkuliah.
Sebagaimana banyak mahasiswa luar daerah Banten yang berkuliah di perguruan tinggi yang ada di Banten.
Adapun berikut ini terdapat pendapat beberapa mahasiswa perantauan yang berkuliah di daerah Banten dengan memakai arti kata Mudik itu sendiri.
“Menurut saya, mudik ialah laboratorium temu kangen bersama sana saudara di kampung halaman di momen istimewa pas akhir ramadan.”
(Syahdan Felix, Mahasiswa Rantauan asal Cianjur dari UIN SMH Banten)
“Aku mudik dari Serang ke Cirebon itu biasanya h-5 lebaran, karena memang cuti bersama dari kampusnya tanggal segitu.”
(Lolita, Mahasiswi Rantauan asal Cirebon dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa)
“Males banget buat mudik, soalnya biasanya kan pulkam itu h-1 lebaran, jadi pasti macet banget. Belum lagi di jalannya panas.”
(Siti Aisyah, Mahasiswi Rantauan asal Semarang dari UIN SMH Banten)
Penulis Siti Nusyahidah
Editor Haidaroh