TANGERANG,RADARBANTEN.CO.ID-Aksi solidaritas untuk Palestina digelar MUI Kecamatan Batuceper, Sabtu 27 Juli 2024.
Aksi yang digelar di Lapangan Kantor KIR Kota Tangerang ini berhasil mengumpulkan donasi kemanusiaan untuk rakyat Palestina sebesar Rp 100 Juta.
Ketua Panitia Aksi Solidaritas Uztad Baijuri mengatakan, aksi tersebut sebagai bentuk dukungan untuk pembebasan Palestina dari kekejaman Israel.
“Aksi hari ini memastikan bahwa dukungan terhadap masyarakat Palestina terus berjalan dan tak akan berhenti sampai Palestina Merdeka,” ujarnya.
Selain salat ghoib dan doa bersama, dilakukan juga aksi penggalangan dana untuk Palestina. Donasi sejumlah Rp 100 Juta pun terkumpul dalam aksi tersebut. Donasi tersebut disalurkan melalui Baznas Kota Tangerang.
Wakil Ketua Baznas Kota Tangerang Uztad Sobrun Jamili menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Kecamatan Batuceper, dan umumnya kepada Masyarakat Kota Tangerang atas kepercayaannya menitipkan dana bantuan untuk warga Palestina.
Menurut Sobrun Jamil, Kepedulian masyarakat Kota Tangerang terhadap Palestina serta kepercayaan menyalurkan dana melalui Baznas Kota Tangerang sangat tinggi.
Hal ini terlihat dari jumlah donasi Palestina yang telah dihimpun Baznas Kota Tangerang merupakan pengumpulan donasi terbanyak Baznas Kabupaten atau Kota se-Provinsi Banten dan terbanyak kedua se Indonesia.
“Jumlah donasi Palestina yang telah dihimpun Baznas Kota Tangerang merupakan pengumpulan donasi terbanyak Baznas Kabupaten atau Kota se Provinsi Banten dan terbanyak kedua se-Indonesia,” ujarnya.
Ketua MUI Kecamatan Batuceper KH. Zaky Mubarok mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya Aksi Solidaritas Palestina hari ini.
“Kami sampaikan terima kasih kepada Pemerintah, Kepolisian dan TNI serta seluruh pihak yang ikut terlibat dalam aksi solidaritas Palestina. Semoga segala bentuk doa dan dukungannya menjadi amal kebaikan,” imbuhnya.
“Kami juga mendukung sikap pemerintah Indonesia yang sudah menegaskan dukungan atas keputusan Mahkamah Internasional. Di mana menyatakan bahwa Israel adalah rezim yang melakukan pelanggaran hukum Internasional,” pungkasnya. (*)
Reporter: Angger Gita Rezha
Editor: Agung S Pambudi