SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Peringati hari jadi ke-25 tahun LMND, Eksekutif Wilayah Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (EW-LMND) Banten selenggarakan pelantikan pengurus baru periode 2024-2026.
Acara yang berlangsung di Aula Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Provinsi Banten pada Sabtu, 27 Juli 2024 itu, juga dihadiri oleh sejumlah tokoh politik seperti Dimyati Natakusumah (Anggota DPR RI), dan Yudi Budi Wibowo (Ketua Bapemperda DPRD Provinsi Banten sekaligus Sekjen Persaudaraan Alumni LMND).
Selain itu, hadir pula tokoh pergerakan Banten Achmad Herwandi (Persaudaraan Alumni LMND Banten), Ketua Umum LMND Samsudin Saman, serta Sekretaris Jenderal LMND Syamsul Ma’arif.
Diketahui, Konferensi Wilayah ke-II LMND Banten yang terselenggaran pada Mei 2024 lalu, terpilih Muhammad Abdullah sebagai ketua, dan Recky Pamungkas sebagai sekretaris.
Dalam acara pelantikan pengurus itu, mereka juga menggelar dialog publik tentang Demografi Dividen Mencapai Indonesia Emas 2045.
Dalam sambutannya, Muhammad Abdullah mengatakan, tema yang diangkat adalah representasi dari keadaan Indonesia saat ini, di mana usia produktif lebih mendominasi usia non-produktif.
“Demografi Dividen Mencapai Indonesia Emas 2045 tentu bukan hanya sekedar tema untuk pemanis dalam agenda pelantikan dan peringatan harlah LMND, melainkan menjadi representasi dari keadaan negara Indonesia saat ini,” ujar Abdul, Sabtu 27 Juli 2024.
Abdul menuturkan, peningkatan dominasi usia produktif membuat pihaknya yakin, Indonesia akan mengalami peningkatan pertumbuhan ekonomi, dan menjadi bangsa yang berdaulat, maju, adil, dan makmur pada tahun 2045 mendatang.
“Saya yakin bahwa Indonesia adil makmur 2024 akan terwujud, dan yang mewujudkannya tak lain adalah anak-anak muda yang ada saat ini,” kata Abdul.
Menurutnya, visi Indonesia Emas 2045 akan sulit untuk terwujud jika usia produktif atau kelompok muda saat ini tidak memiliki sikap atau arah politik yang jelas.
Soalnya, kelompok muda dalam politik kini tak hanya sebagai objek pendulang suara saja, melainkan harus berperan juga sebagai aktor penggerak atau menjadi poros dalam demokrasi.
“Sikap dan arah politik yang jelas harus kita miliki. Terlebih, kita sebagai anak muda harus menjadi poros dalam demokrasi agar visi Indonesia Emas 2045 bisa kita wujudkan bersama, salah satunya adalah dengan cara mengawal setiap kebijakan pemerintah,” tuturnya.
Abdul mengaku, LMND memiliki program kerja yang nyata dan jelas tertuang dalam Ideologi Politik Organisasi (IPO), khususnya dalam sikap politik untuk mengawal setiap kebijakan yang dibuat oleh pemerintah.
“Untuk arah politik dan kerja-kerja organisasi, LMND selalu berpegang teguh terhadap IPO, termasuk dalam mengawal setiap kebijakan yang dibuat oleh pemerintah. Sebab LMND merupakan organisasi independen yang tidak terafiliasi dengan pihak manapun,” ujarnya. (*)
Editor: Agus Priwandono