SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Serang, Ratu Ria Maryana-Subadri Ushuludin, berjanji bakal memberikan bantuan modal kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Serang.
Nantinya, pemberian modal itu diberikan dalam bentuk program dana bergulir.
“Kemudahan akses pelatihan dan permodalan merupakan salah satu resep yang kami tawarkan. Skema yang kami buat pun, insya Allah, konkret, yakni memberikan dana bergulir dengan nama Ceria Preanur,” kata Ria, Kamis, 7 November 2024.
Kata Ria, pemberian dana bergulir itu akan dilakukan melalui Lembaga Keuangan Mikro (LKM) Kota Serang yang akan dibentuk oleh pihaknya. Sehingga, hubungan yang nantinya akan terbangun antara LKM dan masyarakat adalah business to business.
“Jadi masyarakat yang ingin berwirausaha atau yang punya usaha dan butuh modal, bisa mengajukan permodalan ke sana,” kata Ria.
Menurutnya, akan ada tahapan pelatihan dan analisa kelayakan usaha terlebih dahulu. Sehingga, usaha yang dilakukan oleh penerima manfaat ini akan berjalan maksimal.
Namun, menurutnya, program tersebut tidak akan berorientasi pada peningkatan PAD. Melainkan untuk meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi yang masih rendah.
“Dari situ nantinya akan tumbuh lapangan pekerjaan baru, yang dapat menyerap tenaga kerja di Kota Serang. Kami juga tegaskan bahwa UMKM tidak akan menjadi sarana untuk meningkatkan PAD, namun untuk meningkatkan LPE. Karena, UMKM harus didukung, bukan justru dibebankan pajak dan retribusi yang besar,” ucap Ria.
Dijelaskan Ria, program tersebut dibuat murni sebagai bisnis, dan bukan bantuan secara gratis kepada masyarakat.
Menurutnya, jika diberikan gratis, maka Pemkot Serang akan kesulitan dalam melakukan pengawasan dan pendampingan.
“Karena nanti bantuan modal tersebut akan dianggap sebagaimana bansos yang penggunaannya terserah kepada penerima manfaat. Kami tidak ingin seperti itu, kami ingin program ini tepat sasaran dan tepat manfaat,” ujarnya.
Editor: Agus Priwandono