PANDEGLANG, RADARBANTEN.CO.ID – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pandeglang mewanti-wanti jemaah agar selektif memilih agen travel umrah dan haji secara baik dan benar. Terlebih, saat ini mendekati bulan Ramadhan 1446 H.
Kasi Haji dan Umrah pada Kemenag Pandeglang, Supardi, meminta masyarakat untuk lebih jeli dalam memilih penawaran agen travel umrah dan haji.
“Jemaah harus mengetahui dulu sebaiknya agen tour travel lokasi kantornya, baik regulasinya dan persyaratan yang harus ditempuh sesuai aturan atau tidak,” ungkapnya saat dihubungi Radarbanten.co.id, Selasa, 21 Januari 2025.
Supardi juga mengingatkan agar berhati-hati dengan penawaran harga yang jauh lebih rendah dari harga yang ditetapkan pemerintah.
“Ya artinya, travel agen haji dan umrah itu bisa dipastikan yang sudah berizin operasionalnya, contoh seperti bimbingan ibadah haji (KBIH) atau yayasan mana yang memang sudah terdaftar,” ucapnya.
Lanjut Supardi, pihaknya telah memberikan edukasi kepada sejumlah masyarakat, termasuk lembaga di dalamnya Kantor Urusan Agama (KUA) dan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) mengenai proses pendaftaran dan dokumen yang diperlukan untuk keberangkatan haji.
“Untuk haji, sudah kita sampaikan terkait jadwal pemberangkatan, pendaftaran, dan kelengkapan dokumen,” ujarnya.
Supardi juga memberikan beberapa langkah untuk masyarakat agar dapat mengetahui pengelola travel umrah dan haji yang dapat dipertanggungjawabkan.
“Yang jelas, pilih yang sudah berizin. Jika ragu, masyarakat bisa menghubungi kami di kantor Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Pandeglang untuk memastikan apakah travel umrah dan haji yang bersangkutan terdaftar atau tidak,” tambahnya.
Untuk mengantisipasi travel umrah dan haji yang tidak berizin, Supardi menekankan pentingnya melakukan pengecekan ganda sebelum bergabung.
“Harus waspada, masyarakat harus bisa memilih travel yang jelas memiliki izin operasional lengkap, termasuk fasilitas yang ditawarkan,” ucapnya.
“Sejauh ini, kami belum menerima laporan pengaduan terkait penipuan agen tour travel umrah dan haji,” tambahnya.
Editor: Agus Priwandono