TANGSEL,RADARBANTEN.CO.ID-Polres Kota Tangsel menangkap 4 orang pemuda pelaku penyiraman air keras kepada anggota Polsek Ciputat Timur, FR.
Kapolres Kota Tangsel, AKBP Victor Daniel Henry Inkiriwang mengungkap, keempat tersangka adalah MH (19), HR (19), F (19) dan RA (18) yang masih di bawah umur.
Menurut Victor, tersangka MH berperan membeli cairan kimia air Keras serta memberikan memberi celurit kepada tersangka F dan HR melakukan penyiraman air keras menggunakan gayung dan bekas botol serta membacok anggota Polsek Ciputat Timur.
Sementara tersangka RA berperan mencuri sepeda motor anggotanya.
“Para tersangka dikenakan pasal 214 KUHP pasal 365 KUHP subsider pasal 362 KUHP, pasal 170 KUHP dan pasal 351 KUHP, melakukan tindak pidana perlawanan terhadap pejabat yang sedang melaksanakan tugas atau pencurian dengan kekerasan subsider pencurian secara bersama sama melakukan kekerasan terhadap orang atau penganiayaan,” ujar Victor di Markas Polres (Mapolres) Kota Tangsel, Sabtu 25 Januari 2025.
Victor menjelaskan kronologis kasus penyiraman air keras terjadi pada di Jalan Cirendeu Raya, Ciputat Timur, berbatasan dengan wilayah Kecamatan Pamulang, pada Kamis 16 Januari 2025 lalu.
Saat itu anggota Polsek Ciputat Timur saat melakukan patroli siber di medsos mendapati kelompok remaja yang menamakan kelompoknya @SCBD (Serpong Ciledug Bintaro Depok) sedang melakukan live dan akan melakukan tawuran dengan kelompok Remaja @Pasundan di daerah Pondok Cabe.
“Unit Reskrim Polsek Ciputat Timur melakukan upaya antsipasi pencegahan dan pembubaran terhadap kelompok tersebut. Pada saat akan dibubarkan, dari kelompok remaja tersebut ada yang melakukan perlawanan dengan cara menyiramkan cairan kimia berbahaya ke arah petugas kami dan melakukan pembacokan terhadap petugas serta melakukan pencurian terhadap kendaraan yang dikendarai oleh petugas kami,” ungkap Victor.
Mendapati laporan tersebut, pihaknya kemudian membentuk tim khusus mengejar para pelaku dan berhasil mengidentifikasi 4 tersangka.
Victor menjalaskan, kedua korban sama-sama mendapat penyiraman air keras dari para pelaku. Bahkan anggota reskrim polsek Ciputat Timur juga mengalami sabetan senjata tajam di lengannya.
“Untuk anggota Polri, kondisiya sudah membaik, sudah rawat jalan. Untuk anggota mitra kita, kita rujuk ke RS Polri Kramatjati untuk mendapat perawatan secara insentif dan terakhir sudah rawat jalan juga. Kedua anggota kita ini saat ini keadaannya cukup baik, cukup pulih,” jelasnya.
Menurut Victor, kondisi kedua mata korban mengalami luka dan menganggu penglihatan akibat terkena siraman air keras oleh pelaku.
“Namun karena upaya kita yang cepat membawa kedua korban ke RS dapat ditangani oleh dokter, sehingga bisa dapat sehat dan pulih kembali. Tapi memang masih menjalani pemeriksaan berkala,” jelas Victor.
Reporter: Syaiful Adha.
Editor: Agung S Pambudi