LEBAK, RADARBANTEN.CO.ID – Produksi jagung tahun 2024 di Kabupaten Lebak mencapai 17.942 ton, dari target 3.468 ton dengan luas lahan panen 3.638 hektare.
Produksi jagung ini meningkat tajam dibanding dengan tahun 2023 yang mencapai 3.193 ton jagung dengan luas panen mencapai 1.017 hektare.
“Ya, alhamdulilah tahun 2024 lalu, selain padi yang surplus, panen jagung juga meningkat dari target 3.468 ton menjadi 17.942 ton,” kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lebak Rahmat, Selasa 27 Januari 2025.
Dia mengatakan, produksi jagung di Kabupaten Lebak tahun 2024 melebihi target, sehingga membuat pemerintah daerah puas. Karena itu, pihaknya berharap petani dapat meningkatkan produksi jagung sehingga dapat mewujudkan program swasembada pangan.
“Tentumya, dengan produksi yang meningkat dan harga di pasaran relatif baik, maka akan ada peningkatan ekonomi bagi petani jagung,” tuturnya
Rahmat meyakini produksi jagung masih akan terus meningkat karena saat ini pengembangan pertanian jagung di Kabupaten Lebak tersebar di Kecamatan Maja, Gunungkencana, Cileles, Leuwidamar, Cimarga, Cijaku dan Curugbitung.
Editor: Mastur Huda