SERANG, RADARBANTEN.CO.ID- Kunjungan wisata saat libur panjang Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek 2025 mengalami peningkatan yang signifikan apabila dibandingkan dengan libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Serang menyampaikan, peningkatan kunjungan wisata saat momen long weakend berkisar 20 hingga 30 persen. Dengan banyaknya wisatawan yang berkunjung, Disporapar Kabupaten Serang optimistis, target kunjungan wisata sebanyak 3 juta dalam satu tahun bisa tercapai.
Kepala Disporapar Kabupaten Serang, Anas Dwi Satya Prasandaya mengatakan, berdasarkan hasil monitoring yang dilakukannya, hampir seluruh wisata pantai di Kabupaten Serang penuh dengan wiasatawan pada libur Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek 2025.
“Senin, sampai ada one way di Anyar-Cinangka. Lalu ada wisata pantai terbuka ramai, hotel juga dari laporan okupansinya 70 sampai 100 persen. Antusias pengunjung cukup besar pada libur pekan ini. Kemarin kita ke Batu Saung dan Sambolo, ramai,” katanya, Rabu, 29 Januari 2024.
Anas mengaku, masih melakukan rekapitulasi terhadap data kunjungan wisatawan momen libur Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek 2025. Namun, diperkirakan meningkat 20 sampai 30 persen dari Nataru.
“Yang jelas lebih banyak dibandingkan dengan Nataru, karena memang cuacanya mendukung, walaupun ombak di laut masih besar tapi lumayan kunjungannya,” ujarnya.
Anas mengatakan, dari laporan yang ia terima hingga hari ini, 29 Januari 2025, kunjungan wisatawan masih cukup tinggi. Itu terjadi di beberapa titik pantai terbuka.
“Masih cukup ramai, lalu rumah makan juga ramai. Termasuk wisata lain juga selain pantai untuk kunjungannya masih tinggi,” ujarnya.
Ia mengatakan, agar kunjungan wisatawan pada saat momen libur Idul Fitri nanti bisa tetap membeludak, pihaknya meminta kepada pengelola agar bisa meningkatkan kebersihan, keamanan, dan ketertiban agar bisa menarik wisatawan lebih banyak lagi.
“Target kita tahun ini tiga juta pengunjung, optimis bisa tercapai. Semoga semua pelaku wisata bisa mendukung agar Anyar-Cinangka bisa tetap ramai,” pungkasnya.
Editor: Agus Priwandono