KABUPATEN TANGERANG, RADARBANTEN. CO.ID – Meskipun sudah sebagian dibongkar pagar laut yang berada di Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang. Namun pembongkaran bambu pagar laut tersebut dirasa kurang maksimal.
Salah satu nelayan Desa Kohod yang enggan disebutkan namanya mengatakan bahwa pembongkaran pagar laut sudah dilakukan oleh KKP bersama para nelayan belum lama ini di desanya.
Namun kata dia, pembongkaran bambu pagar laut tersebut dirasa kurang maksimal, lantaran bambu yang berada di bawah yang tertancap tersebut banyak yang belum terangkat.
“Kalau di bongkar sudah sih bang, tapi bambu bawahnya banyak yang belum terangkat juga,” ujarnya, Kamis 24 April 2025.
Meskipun katanya pagar laut tersebut ditancapkan secara manual, namun tetap saja bambu tersebut sudah menancap kuat didasar laut.
“Dicabut lagi secara manual pun bisa bang asal bambu bawahnya itu ikut tercabut,”katanya.
Dia mengeluh, karena jika air laut dalam keadaan surut maka bekas patahan bambu tersebut bisa membocorkan perahunya.
Dimana kata dia, teman-teman sesama nelayan sudah ada yang menjadi korban, karena perahu nya tersangkut di bekas patahan bambu tersebut.
“Teman-teman saya sesama nelayan sudah ada yang terkena juga bang, tersangkut bekas pagar laut tersebut, yang menjadikan perahunya bocor,” terangnya.
Dia juga mengungkapkan bahwa sudah beberapa hari ini dia tidak melaut, karena kondisi cuaca saat ini yang masih buruk.
“Yah tiap hari begini bang, paling duduk-duduk di perahu sambil memperbaiki perahu dan memperbaiki jaring,” pungkasnya.
Editor: Bayu Mulyana