SERANG – Media dan tokoh gerakan harus bersinergi dalam mengawal pembangunan dan pemerintahan yang bersih. Sinergi ini berjalan maka pembangunan akan berjalan dengan baik.
“Harus ada sinergi antara tokoh gerakan dan media. Media butuh data dan fakta, dan tokoh gerakan butuh speaker untuk menyampaikan persoalan,” kata Koorditor Liputan Radar Banten Amrin Nur saat menjadi pembicara pada Diskusi Publik ‘Peran Media dan Gerakan dalam Membangun Pemerintahan yang Bersih’ yang diselenggarakan Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Provinsi Banten, di salah satu rumah makan di Kota Serang, Jumat (9/9).
Amrin menjelaskan, jika sinergi ini berjalan maka pembangunan akan berjalan dengan baik karena pengawasan dan balancing dalam proses pembangunan, khususnya di wilayah Provinsi Banten.
Senada dikatakan Amrin Nur, Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Banten Aimar mengatakan, dua kekuatan ini secara simultan mampu melakukan pengawasan terhadap proses pembangunan yang ada.
“Butuh sinergitas antara elemen gerakan dan jurnalis,” katanya.
Gubernur Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Banten Azwar Anas menjelaskan, kegiatan ini dilakukan dalam rangka sinkronisasi antara elemen gerakan dan media dalam merespons dan mengawal pembangunan,
“Pemerintahan bisa dikawal dalam melaksanakan pembangunan. Kita menginginkan proses pembangunan sesuai program dan tepat sasaran,” katanya. (Fauzan Dardiri)
