SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Seorang tukang ojek online alias ojol menjadi korban pembegalan pada Minggu malam, 11 Juni 2023. Pelakunya tak lain penumpang ojol.
Korban dibegal oleh penumpang yang minta diantar ke Mapolsek Curug, Kota Serang.
Akibat pembegalan tersebut, korban kehilangan motornya dan mengalami luka bacok pada bagian punggung dan pinggang.
Informasi yang diperoleh, kasus pencurian dengan kekerasan tersebut terjadi sekira pukul 22.30 WIB.
Korban pembegalan tersebut dialami pria bernama Ariyanto. Sebelum kejadian, korban mendapat pesanan penumpang melalui aplikasi Maxim.
Berdasarkan pesanan melalui aplikasi tersebut, titik jemput pelaku berada di gedung Terminal Pakupatan, Kota Serang, dengan tujuan Mapolsek Curug.
Oleh korban, pelaku dijemput sesuai titik lokasi.
Saat di perjalanan dan hendak sampai di Mapolsek Curug, pelaku meminta korban untuk tidak berhenti.
Pelaku meminta agar korban terus melaju dan akan diberitahukan jika sudah sampai ke lokasi.
Korban yang tidak menaruh curiga dengan pelaku, akhirnya terus mengendarai motornya, Yamaha Fino dengan nomor polisi A 2415 HW, dan menunggu instruksi penumpangnya untuk berhenti.
Tiba di Kampung Kemanisan Masjid, Kelurahan Sukawana, Kecamatan Curug, Kota Serang, korban yang konsentrasi berkendara tiba-tiba dibacok oleh pelaku dari arah belakang.
Bacokan tersebut dilakukan lebih dari satu kali. Korban mengalami luka pada bagian punggung dan pinggang.
Korban yang baru sadar dibegal, tak melakukan perlawanan dan menyerahkan motor kesayangannya untuk dibawa kabur pelaku.
Setelah kejadian tersebut, korban meminta pertolongan kepada warga sekitar. Oleh warga, korban dibawa ke RSUD Banten.
Kapolsek Curug Ajun Komisaris Polisi (AKP) A Rifai saat dikonfirmasi membenarkan kasus tersebut. Ia mengatakan, saat ini korban masih berada di rumah sakit.
Anggota Polsek Curug, kata Rifai, sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus tersebut.
“Iya, benar kejadian tersebut. Korban saat ini ada di rumah sakit. Anggota saat ini masih berada di lapangan (melakukan penyelidikan),” tutur Rifai didampingi Kanit Reskrim Polsek Curug Inspektur Polisi Dua (Ipda) Gunarto. (*)
Reporter: Fahmi
Editor: Agus Priwandono