SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Sebanyak 18.510 tenaga medis dan tenaga kesehatan (nakes) di Provinsi Banten menjadi sasaran imunisasi Hepatitis B. Se-Indonesia ada 541 ribu lebih tenaga medis dan nakes yang menjadi sasaran imunisasi.
Pj Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan, pemberian imunisasi Hepatitis B itu bertujuan agar para tenaga medis dan nakes memiliki ketahanan imunitas. “Sehingga kita melakukan pencegahan melalui imunisasi ini,” ujar Al.
Kata dia, pemberian imunisasi ini sebagai upaya pencegahan yang dilakukan oleh pemerintah, lantaran memerlukan tenaga kesehatan yang bugar dan memiliki ketahanan imunitas yang baik. “Karena mereka yang tampil di depan untuk memberikan layanan yang lebih maksimal,” tuturnya.
Diketahui, kick off pencanangan pemberian imunisasi Hepatitis B untuk tenaga medis dan nakes oleh Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dilakukan di Provinsi Banten yakni di RSUD Kabupaten Tangerang, Rabu, 8 November 2023.
Sementara itu, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menyampaikan imunisasi hepatitis B bagi tenaga medis dan tenaga kesehatan tersebut dilakukan secara nasional. Setidaknya, se-Indonesia terdapat 541 ribu lebih tenaga medis dan nakes yang akan mendapatkan imunisasi Hepatitis B. “Kita jaga agar tidak kena sakit yang ada hubungannya dengan hepatitis B,” ujarnya.
Budi menuturkan imunisasi hepatitis B yang digunakan oleh Kementerian Kesehatan untuk tenaga medis dan kesehatan berasal dari buatan dalam negeri, yakni di Produksi dari Bio Farma. Ia berharap imunisasi hepatitis B bagi tenaga medis dan tenaga kesehatan tersebut dapat selesai pada Maret 2024 nanti.
Reporter: Rostinah
Editor: Aditya