SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Dua jemaah haji asal Kota Serang dinyatakan meninggal dunia saat sedang melakukan ibadah haji di Makkah, Arab Saudi.
Hal itu dibenarkan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Serang, Encep Safrudin Muhyi, saat dikonfirmasi pada Minggu, 9 Juni 2024.
Dua jemaah haji tersebut atas nama Eti Rochaeti (62) asal Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Serang, yang berangkat dengan Kloter JKG 25 dan Solihin Sadiran Madani (64) yang berangkatbdengn Kloter JKG 25.
Encep Safrudin Muhyi mengatakan, atas nama Eti Rochaeti diketahui memiliki riwayat penyakit jantung dan gula sebelum pemberangkatan. Saat itu, Rochaeti disebut rutin meminum obat dan tidak ada keluhan.
“Mengikuti ziarah ke Ma’la bersama rombongan Azkia termasuk suaminya. Saat ziarah, ia dan rekan perempuan lainnya menunggu di luar. Setelah selesai, ia dan suami belanja di sekitar area tersebut. Mengingat bus shalawat dihentikan sementara karena menjelang shalat Jumaat, maka ia bersama suami dan dua orang temannya naik taksi,” ujarnya saat dihubungi melalui pesan WhatsApp.
Encep menuturkan, sebelum menaiki taksi, Eti sempat berjalan kaki terlebih dahulu dengan kondisi jalan menanjak. Namun, setelah berada di mobil, tiba-tiba Eti merasakan sesak.
“Akhirnya taksi yang semula mau ke hotel berubah tujuan ke Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI). Di tengah perjalanan meninggal,” katanya.
Sementara, jemaah atas nama Solihin meninggal dunia di kamar penginapannya. Saat itu, Solihin disebut merasa lemas dan tidak merespons saat didatangi ke kamarnya oleh petugas.
“Almarhum ditemukan lemas dan tidak bergerak di kamar. Perawat langsung menuju kamar. Saat masuk ke kamar didapati jemaah tidak ada respons,” tuturnya.
Setelah itu, jemaah tersebut langsung dibawa masuk ambulans menuju rumah sakit, dan dinyatakan meninggal dunia.
“Setelah dibawa ke IGD untuk mendapatkan penanganan yang tepat, namun jemaah itu sudah meninggal dunia,” ucapnya. (*)
Editor: Agus Priwandono