SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Realisasi pendapatan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten per 24 Juli 2024 mencapai 57,08 persen. Dengan realisasi itu, Banten menduduki peringkat 4 nasional.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Banten EA Deni Hermawan mengatakan, realisasi Pendapatan sudah mencapai Rp 6,7 triliun dari target Rp 11,74 triliun. Untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD), realisasinya 56,32 persen atau Rp 4,88 triliun dari target Rp 8,66 triliun.
Ia memaparkan, dari target pajak daerah Rp 8,2 triliun, realisasinya sudah mencapai Rp 4,6 triliun atau 55,97 persen. Sedangkan realisasi retribusi daerah baru 42,29 persen atau Rp 90,81 miliar dari target Rp 214,75 miliar.
Untuk Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah, Deni mengaku realisasinya masih nol persen dari target Rp 6,3 miliar. “Untuk Pendapatan Transfer, dari target Rp 3,07 triliun, realisasinya 59,33 persen atau Rp 1,8 triliun,” ujar Deni.
Kata dia, realisasi Pendapatan Daerah tahun ini lebih meningkat dibandingkan tahun lalu. Pada 19 Juli 2024, realisasi pendapatan tahun ini sebesar 56,5 persen atau naik 7,42 persen (year on year) dibandingkan tahun lalu sebesar 49,08 persen.
Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Provinsi Banten M Faizal mengapresiasi realisasi pendapatan Pemprov Banten. “Bagus itu, sudah di atas target. Tapi tentu perlu dioptimalkan,” tegasnya.
Editor: Mastur Huda