SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Banten mencatatkan realisasi investasi pada triwulan III tahun 2024 sebesar Rp 25,19 triliun. Investasi ini didominasi oleh Penanaman Modal Asing (PMA) yang menunjukkan peran pentingnya dalam pertumbuhan ekonomi daerah.
Berdasarkan data yang diperoleh, PMA menjadi penyumbang terbesar dengan nominal mencapai Rp 12,74 triliun, sedangkan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) tercatat sebesar Rp 12,45 triliun. Kota Cilegon menjadi lokasi utama PMA dengan investasi mencapai Rp 6,24 triliun, diikuti oleh Kabupaten Tangerang sebesar Rp 2,01 triliun, dan Kabupaten Serang dengan Rp 3,40 triliun.
Untuk sektor PMDN, Kabupaten Tangerang menempati posisi teratas dengan kontribusi sebesar Rp 4,90 triliun, diikuti oleh Kota Cilegon yang mencapai Rp 1,82 triliun, dan Kota Tangerang dengan Rp 1,62 triliun.
Dari akumulasi Januari hingga September 2024, total realisasi investasi di Banten sudah mencapai Rp 83,44 triliun, dengan PMA sebesar Rp 48,02 triliun dan PMDN sebesar Rp 35,42 triliun.
“Realisasi investasi ini telah menyerap 115.337 tenaga kerja, yang terdiri dari Tenaga Kerja Indonesia sebanyak 114.552 orang dan Tenaga Kerja Asing sebanyak 815 orang,” kata Kepala DPMPTSP Banten, Virgojanti, pada Kamis, 24 Oktober 2024.
Virgojanti menambahkan, pihaknya terus berupaya membenahi pelayanan investasi guna memberikan kenyamanan kepada para investor agar dapat menanamkan modalnya di Banten. Dengan meningkatnya investasi, ia percaya bahwa hal ini akan berdampak positif pada perekonomian serta penciptaan lapangan kerja.
“Realisasi kita saat ini sudah 85% dari total target nasional, yakni Rp 97,79 triliun. Insya Allah kita akan terus berupaya mencapai target tersebut,” pungkasnya.
Editor: Merwanda