PANDEGLANG, RADARBANTEN.CO.ID – Ratusan siswa dari Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) Cahaya Madani Banten Boarding School (CMBBS) Kabupaten Pandeglang menggelar pentas seni unggulan dalam event Semalam di Cahaya Madani (SDC) Eterlasco 2024.
Kepala SMAN CMBBS, Edi Supriyanto mengungkapkan bahwa acara Semalam di Cahaya Madani (SDC) yang digelar baru-baru ini merupakan salah satu program rutin tahunan yang memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengembangkan bakat dan potensi mereka, terutama di bidang seni. Kegiatan ini juga mendapat apresiasi positif dari warga sekolah dan orang tua atas penampilan karya-karya siswa dalam pentas seni tersebut.
“Acara ini menjadi ruang bagi siswa untuk menunjukkan kreativitas mereka, dan kami sangat mengapresiasi karya-karya anak-anak yang dipertunjukkan,” ungkapnya, Sabtu 9 November 2024.
Tema yang diangkat dalam acara ini adalah Eterlasco, yang menggambarkan kehidupan masyarakat pantai dan laut. Harapannya, siswa dapat merekam memori tentang kehidupan masyarakat pesisir dan menyadari bahwa sebagian besar wilayah Indonesia merupakan perairan.
“Melalui tema ini, kami ingin menumbuhkan kesadaran bahwa masyarakat pesisir memiliki peradilan tersendiri, dan hal ini dikemas dalam pertunjukan seni. Kami melihat, dalam acara ini, berbagai bentuk seni seperti seni rupa, tari, dan seni suara semuanya tergabung dalam satu pertunjukan yang luar biasa,” lanjut Edi.
Acara Semalam di Cahaya Madani (SDC) tahun ini melibatkan sekitar 350 siswa dari kelas 10 (X) dan kelas 11 (XI), dengan partisipasi total sekitar 550 siswa, termasuk kelas 12 (XII), yang memberikan dukungan dan apresiasi terhadap acara ini.
“Acara ini dimulai dengan pawai karnaval, di mana anak-anak menunjukkan suasana kehidupan di pantai. Selain itu, terdapat juga pameran karya terbaik yang dipresentasikan oleh siswa,” jelas Edi.
Ia juga menambahkan bahwa dalam dua tahun terakhir, banyak siswa yang tertarik mengikuti perlombaan di bidang riset dan penelitian, baik tingkat nasional maupun internasional. Keikutsertaan mereka ini memberikan inspirasi bagi teman-teman lainnya, yang juga turut dipamerkan dalam acara tersebut.
“Anak-anak yang terlibat dalam penelitian ini membawa pulang hasil karya yang menginspirasi, dan ini menjadi contoh positif bagi seluruh siswa di sekolah,” jelasnya..
Menurutnya, kegiatan seni yang digelar di sekolah ini memiliki harapan yang besar dalam pengembangan karakter siswa. Selain mengasah keterampilan akademik, kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkuat soft skill siswa, seperti kemampuan bekerjasama, disiplin, dan bertanggung jawab.
“Melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya dituntut untuk cerdas secara akademik, tetapi juga untuk mengembangkan kepekaan rasa mereka melalui seni. Ini tentunya membantu dalam proses pendewasaan diri mereka,” ujarnya.
Edi menambahkan, harapannya kegiatan ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat jangka panjang bagi para siswa. Ia berharap pengalaman yang didapatkan oleh siswa, baik oleh angkatan sekarang maupun tahun-tahun sebelumnya, dapat menjadi bekal berharga dalam membentuk karakter dan kemampuan mereka di masa depan.
“Semoga pengalaman yang telah dilakukan oleh kakak kelas, baik yang sekarang maupun tahun lalu, bisa menjadi bekal yang bermanfaat bagi generasi mendatang,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana kegiatan Semalam di Cahaya Madani ETERLASCO 2024, Muhammad Yusuf Akhtiari Razi menjelaskan bahwa pentas seni yang diselenggarakan oleh para siswa SMAN Cahaya Madani Banten Boarding School (CMBBS) menampilkan beragam kesenian, seperti tari Saman, musik akustik, band, tari kreasi, kabaret, teater, dan lainnya.
“Kegiatan ini melibatkan siswa kelas 10 dan 11. Kelas 10 berperan sebagai pengisi acara (talent), sementara kelas 11 bertanggung jawab sebagai event organizer (EO). Kelas 12 juga ikut berpartisipasi, meskipun tidak sebanyak kelas lainnya,” kata Muhammad Yusuf.
Menurutnya, melalui kegiatan ini, siswa-siswi dapat terus mengembangkan bakat seni mereka. Ia meyakini bahwa berbagai aktivitas positif yang dimunculkan dari acara ini dapat memberikan dampak baik bagi para peserta di masa depan.
Ia juga menambahkan bahwa tema laut yang diangkat dalam pertunjukan seni kali ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian alam dan lingkungan.
“Dengan mengusung tema ini, kami berharap siswa-siswi dapat memahami pentingnya pelestarian lingkungan. Selain itu, kegiatan ini juga menanamkan nilai-nilai kerjasama, kolaborasi, dan tanggung jawab yang diharapkan dapat mereka terapkan di kehidupan mendatang,” tutupnya.
Editor: Bayu Mulyana