LEBAK, RADARBANTEN.CO.ID- Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Kabupaten Lebak, terus melakukan pendampingan dan pembinaan kepada ratusan kelompok ternak di Lebak. Tujuannya, untuk meningkatkan populasi dan produksi ternak di Lebak.
“Kami berupaya mengoptimalkan usaha agribisnis peternakan untuk meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat dan mendukung pemerintah dalam swasembada daging,” kata Kepala Disnakkeswan Kabupaten Lebak Rahmat Yuniar, Sabtu 24, November 2024.
Dia mengatakan, upaya pembinaan kelembagaan kelompok-kelompok peternak besar maupun kecil secara berkesinambungan itu dimaksudkan agar bisa meningkatkan populasi dan produksi ternak.
“Padahal bila dikelola dengan baik, ternak ini selain mampu menibgkatkan ekonomi peternak juga mampu menjaga kebutuhan daging di Lebak,” katanya.
Menurutnya, selama ini peternakan masih dijadikan usaha sambilan dan belum menjadi andalan pendapatan ekonomi masyarakat.
“Memang, ada sebagaian yang sudah fokus. Padahal, usaha ternak baik dalam skala kecil apalagi dalam skala besar sangat menjanjikan karena didukung lahan begitu luas,” ujarnya.
Dijelaskanya, usaha ternak lain, seperi ternak sapi melalui penggemukan maupun pengembangan keturunan terus mengalami perkembangan yang postif. Selain itu ternak unggas pedaging tumbuh pesat dengan sistem peternak plasma.
“Saya kira usaha ternak di masyarakat sudah tumbuh dan berkembang, namun belum menjadikan andalan ekonomi masyarakat,” katanya.
Pemerintah daerah, lanjut dia sejauh ini terus mendorong tumbuh kembangnya usaha peternakan itu melalui berbagai program pembinaan dan pengembangan agribisnis bidang peternakan melalui kelompok-kelompok ternak, serta menjalin kerja sama kemitraan petani peternak dan pengusaha, sehingga usaha agribisnis ternak itu bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kami akan terus mendorong usaha ternak itu agar lebih maju, karana kami berkomitmen dalam mendukung program ketahanan pangan melalui swasembada daging,” katanya.
Editor: Bayu Mulyana