PANDEGLANG, RADARBANTEN.CO.ID – Pergeseran zaman dari buku konvensional hingga buku digital, juga mempengaruhi Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Kabupaten Pandeglang
Pustakawan Perpustakaan Aulia pada DPAD Kabupaten Pandeglang, Gebrina Sephira mengatakan upaya pengembangan e-book tersebut untuk menyesuaikan diri dengan kondisi saat ini, mengingat perkembangan dan kemajuan teknologi mendorong perpustakaan harus menyesuaikan diri.
“Nah maksud dan tujuannya kita mau menjangkau layanan untuk masyarakat secara luas dalam literasi mengakses perpustakaan,” ungkapnya, Senin 9 Desember 2024.
Dikatakannya, Perpustakaan Aulia Pandeglang kini menyediakan sekitar 1.150 judul buku dalam format e-book. Koleksi ini mencakup buku pelajaran, novel, dan buku referensi lainnya yang dapat diakses melalui aplikasi E-Pusda Pandeglang.
“Kami menyediakan berbagai kategori buku menarik, mulai dari buku pelajaran tingkat SD hingga perkuliahan untuk keperluan referensi tugas,” ujarnya.
Ia menjelaskan, meski jumlah koleksi tidak terlalu banyak, layanan ini cukup memadai sebagai referensi literasi digital bagi masyarakat. Menurutnya, mayoritas pengguna layanan e-book berasal dari kalangan siswa dan mahasiswa.
“Sampai saat ini, jumlah anggota yang terdaftar di E-Pusda Pandeglang mencapai 391 orang,” lanjutnya.
Namun, ia mengakui tingkat kunjungan bulanan masih rendah karena belum banyak masyarakat yang mengetahui keberadaan aplikasi tersebut.
Untuk memudahkan akses, masyarakat dapat mengunduh aplikasi E-Pusda Pandeglang melalui Play Store.
“Aplikasi ini bisa digunakan di perangkat Android. Setelah mengunduh, masyarakat tinggal melakukan registrasi untuk menjadi anggota,” tambahnya.
Ia berharap layanan ini semakin dikenal dan dimanfaatkan oleh masyarakat guna meningkatkan literasi digital di Pandeglang.
Reporter: Moch Madani Prasetia
Editor: Aditya