TANGSEL, RADARBANTEN.CO.ID – Pemkot Tangsel membeberkan delapan capaian kinerja mereka sepanjang akhir 2024.
Wakil Walikota Tangsel, Pilar Saga Ichsan, mengatakan, capaian kinerja pertama adalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM) meningkat menjadi 84,10, dari 83,57 pada tahun 2023.
Tingkat kemiskinan menurun menjadi 2,36 persen, dari 2,57 persen pada tahun 2023.
Tingkat pengangguran terbuka menurun menjadi 5,81persen, dari 6,59 persen pada tahun 2022.
“Rata-rata lama sekolah meningkat menjadi 11,86 tahun dari 11,85 tahun pada tahun 2023,” ujarnya dalam Forum Konsultasi Publik Rencana Pemerintah Daerah (RKPD) untuk tahun 2026 di Hotel Swiss Bell, Serpong, Tangsel, Rabu, 11 Desember 2024.
Angka harapan lama sekolah meningkat menjadi 14,70 tahun, dari 14,68 tahun pada tahun 2023.
Umur harapan hidup meningkat menjadi 75,80 tahun, dari 75,64 tahun pada tahun 2023.
“Kemampuan daya beli masyarakat meningkat menjadi Rp 17,03 juta, dari Rp 16,23 juta pada tahun 2023,” ujarnya.
Lalu, tingkat prevalensi stunting sebesar 9,2 persen merupakan terendah se-Provinsi Banten.
Menurut Pilar, pencapaian kinerja tersebut merupakan upaya kolaborasi Pemkot Tangsel dengan segala unsur dan akan tetap dilanjutkan dan ditingkatkan pada tahun 2026.
Pilar mengakui, masih ada beberapa permasalahan perkotaan yang belum dituntaskan Pemkot Tangsel, antara lain, masalah banjir, kemacetan, pengelolaan persampahan, penyediaan air bersih dan pengelolaan sistem air limbah yang aman, kemiskinan, pengangguran, dan stunting.
Editor: Agus Priwandono