TANGSEL, RADARBANTEN.CO.ID – Kasus dugaan perundungan anak Vincent Rompies berinisial FLR (17) rampung disidik Satreskrim Polres Tangerang Selatan (Tangsel). Perkara ini tinggal dilakukan proses tahap dua atau penyerahan barang bukti dan tersangka.
“Iya sudah P21 (berkas perkara dinyatakan lengkap-red), tinggal proses tahap dua lagi,” ujar Kepala Seksi (Kasi) Intel Kejari Tangsel Hasbullah, Minggu 22 Desember 2024.
Hasbullah mengungkapkan, dalam kasus perundungan ini terdapat 12 orang tersangka, dimana empat tersangka sudah berstatus dewasa, yakni J, RORS, GAS, MEPR. Sementara 8 lainnya berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) diantaranya ZKH, FLR, KDR, MWR, TW, GK, TNMLT dan JAA. “Total ada 12 orang tersangka,” ujarnya.
Kasus mulai mencuat setelah diunggah oleh akun @BosPurwa di media sosial pada Minggu lalu (18/2) . Dalam cuitannya, akun tersebut mengatakan bahwa para pelaku perundungan kebanyakan berasal dari keluarga publik figur, salah satunya anak artis Vincent Rompies.
“Gw dapat info, ada perundungan di SMA Binus Intl BSD, seorang anak dipukulin sama belasan seniornya hingga masuk rumah sakit, mereka anak-anak pesohor, dan ngerinya lagi sampai disundut rokok! Apa benar ada kejadian itu? Kalo benar apa ada yang tau kejadian persisnya seperti apa?” tulis akun @bospurwa.
Akun @BosPurwa kemudian kembali menyebarkan informasi terbaru melalui unggahannya pada hari ini, Senin, (19/2). Dalam cuitan terbarunya, akun tersebut mengunggah empat foto yang terdiri dari foto yang menceritakan kronologi kejadian, foto sekumpulan anak muda, serta dua foto korban yang terbaring di rumah sakit.
Dari foto yang dibagikan, terkuak bahwa aksi bullying ini dilakukan oleh sebuah geng bernama Geng Tai (GT) yang terdiri dari siswa-siswa senior atau anak kelas 3 SMA. Geng ini disebut kerap berkumpul setiap pulang sekolah untuk melakukan kegiatan menyimpang yang mengandung unsur kriminal.
“Mereka berkumpul di toko belakang sekolah bernama Warung Ibu gaul (WIG) setiap hari sepulang sekolah untuk melakukan kekerasan, merokok di bawah umur dan vaping,” tulis foto yang berisi kronologi kejadian.
Editor: Abdul Rozak
Editor: Abdul Rozak