PANDEGLANG, RADARBANTEN.CO.ID – Jalan Raya Kadomas yang menghubungkan Desa Banjar dengan Desa Mogana di Kabupaten Pandeglang telah rusak parah selama 15 tahun terakhir. Kondisi jalan yang berlubang seperti kubangan ini sangat mengganggu aktivitas warga, mulai dari perjalanan harian hingga mobilitas ekonomi.
Sifa, seorang mahasiswa setempat, mengungkapkan keluhannya tentang kondisi jalan yang sangat mengganggu. “Setiap hari kuliah, saya harus melewati jalan ini. Rasanya seperti uji nyali, badan pegal dan motor sering rusak karena lubang-lubangnya,” ujarnya kepada Radar Banten, Rabu, 22 Januari 2025.
Ia menekankan bahwa perbaikan jalan yang sudah lama ditunggu-tunggu oleh warga ini harus segera diprioritaskan oleh pemerintah.
Kondisi jalan yang sangat menghambat kegiatan sehari-hari tersebut juga menjadi keluhan utama warga lainnya. Terutama bagi pengendara motor yang harus berhati-hati menghindari lubang besar di sepanjang jalan.
Andrian, Plt. Kabid Bina Marga DPUPR Kabupaten Pandeglang, menjelaskan bahwa ruas jalan yang rusak sepanjang 7 kilometer tersebut memang menjadi perhatian pihaknya. Meskipun ada rencana perbaikan melalui anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK), ia mengingatkan bahwa perbaikan tidak dapat dilakukan secara instan. “Kami akan terus mengusulkan perbaikan, namun harus sabar karena anggaran terbatas,” katanya.
Namun, Andrian juga memastikan bahwa upaya perbaikan sementara akan segera dilakukan. “Kami akan normalisasi jalan agar lubangnya tidak terlalu dalam dan pengendara bisa lebih aman,” tambahnya.
Editor : Merwanda