CILEGON, RADARBANTEN.CO.ID – Tim SAR Banten mendapatkan laporan penemuan mayat di belakang PT Lotte Chemical pada Rabu, 29 Januari 2025. Mayat itu diduga penumpang kapal ferry KMP Athaya yang jatuh dan hilang di perairan Merak.
Penumpang KMP Athaya telah hilang selama lima hari. Korban diketahui bernama Slamet (56).
Berdasarkan laporan Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten, Slamet terjatuh pada Sabtu, 25 Januari 2025, sekitar pukul 01.00 WIB, saat KMP Athaya berlayar dari Pelabuhan Bakauheni menuju Pelabuhan Merak.
Saksi Dwi Chandra Kurniawan menyebutkan bahwa korban terjatuh ke laut dan telah dilakukan pencarian oleh pihak kapal selama 30 menit, namun nihil.
Kepala Subseksi Operasi pada Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten, Rizky Dwianto, menjelaskan bahwa informasi diterima dari VTS Merak pada pukul 04.32 WIB.
“Informasi diterima dari VTS Merak pada pukul 04.32 WIB. Merespon.laporan tersebut, pada pukul 04.55 WIB, satu tim rescue diterjunkan ke lokasi menggunakan RIB 02 Banten untuk melakukan pencarian,” ucapnya
Mayat yang ditemukan di belakang PT Lotte Chemical telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panggungrawi Kota Cilegon untuk dilakukan idenrifikasi dan autopsi.
Tim SAR telah menghentikan pencarian penumpang KMP Athaya sambil menunggu hasil identifikasi dan autopsi.
.
Editor: Agus Priwandono