SERANG, RADARBANTEN.CO.ID- Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten mencatat, jumlah perjalanan wisatawan nusantara (wisnus) tujuan Banten pada Desember 2024 mencapai 4,90 juta perjalanan. Angka itu naik 1,93 persen dibandingkan Desember 2023 (y-on-y).
Kemudian dibandingkan dengan Desember 2023, jumlah perjalanan wisnus tujuan Banten ini mengalami kenaikan sebesar 1,93 persen (year-on-year).
Jumlah perjalanan wisnus pada bulan Desember 2024 juga sudah mampu melampaui kondisi pada bulan yang sama saat sebelum pandemi Covid-19 terjadi. Pada Desember 2019 jumlah perjalanan wisnus ke Banten mencapai 3,63 juta perjalanan.
Berdasarkan daerah tujuan, Tangerang Raya selalu menjadi daerah tujuan utama perjalanan wisata di Banten. Jumlah perjalanan wisnus ke wilayah ini pada Desember 2024 mencapai 3,26 juta perjalanan, atau sekitar 66,52 persen dari total perjalanan wisnus ke Banten.
Secara terpisah, ketiga kabupaten/kota di wilayah Tangerang Raya, yakni Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan juga menjadi daerah tujuan utama perjalanan wisnus, dengan jumlah perjalanan masing-masing sebanyak 1,34 juta perjalanan, 0,99 juta perjalanan, dan 0,93 juta perjalanan.
“Perkembangan jumlah perjalanan wisnus tujuan Banten sepanjang tahun 2024 secara umum menunjukkan kondisi yang lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya,” ujar Kepala BPS Provinsi Banten Faizal Anwar, pekan lalu.
Ia mengatakan, jumlah perjalanan wisnus pada tahun 2024 mencapai 48,26 juta perjalanan, atau meningkat 8,69 persen dibandingkan tahun 2023 yang sebanyak 44,40 juta perjalanan.
Selanjutnya, perkembangan jumlah perjalanan wisnus tujuan Banten sepanjang tahun 2024 secara umum menunjukkan kondisi yang lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. Jumlah perjalanan wisnus pada tahun 2024 mencapai 48,26 juta perjalanan, atau meningkat 8,69 persen dibandingkan tahun 2023 yang sebanyak 44,40 juta perjalanan.
Dari sisi pertumbuhan (year-on-year), pada Desember 2024, perjalanan wisnus ke Kota Serang, Kabupaten Serang, Kota Tangerang Selatan, dan Kota Tangerang mengalami pertumbuhan masing-masing sebesar 32,44 persen, 23,66 persen, 7,34 persen dan 0,77 persen.
Secara c-to-c, hampir seluruh kabupaten/kota di Banten mengalami pertumbuhan, kecuali perjalanan wisnus ke Kabupaten Pandeglang dan Kota Cilegon yang mengalami penurunan.
Adapun pertumbuhan perjalanan wisnus tertinggi, baik secara m-to-m maupun y-on-y terjadi di Kota Serang dengan besaran pertumbuhan masing-masing mencapai 43,56 persen dan 32,44 persen.
Secara c-to-c, pertumbuhan tertinggi terjadi di Kabupaten Serang dengan besaran pertumbuhan mencapai 26,87 persen.
Editor : Aas Arbi