KABUPATEN TANGERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Tangerang, Sri Mulyo, menegaskan bahwa pengurus dan anggota PWI Kabupaten Tangerang semakin solid dalam menjalankan roda organisasi.
Pernyataan tersebut disampaikannya menjelang peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 tingkat Kabupaten Tangerang yang akan berlangsung di sekretariat PWI Kabupaten Tangerang dalam waktu dekat ini.
“Alhamdulillah, pada usia ke-79 PWI Pusat dan 44 tahun PWI Kabupaten Tangerang, kami semakin solid,” tegas Mulyo, Minggu, 16 Februari 2025.
Dikatakan dia, saat ini pengurus PWI Kabupaten Tangerang tengah fokus untuk menunaikan program kerja yang telah dicanangkan.
“Jadi, kami terus berupaya memberikan kebermanfaatan bagi tumbuh dan berkembangnya pers di Kabupaten Tangerang,” katanya.
Dirinya juga menjelaskan bahwa sesuai dengan program kerja yang telah disusun untuk periode kepengurusannya, berbagai capaian telah diraih. Salah satunya adalah peningkatan infrastruktur kesekretariatan. Dimana, saat ini sekretariat PWI Kabupaten Tangerang telah memiliki dua lantai yang dilengkapi dengan aula representatif untuk menunjang aktivitas organisasi.
Selain itu kata Mulyo, dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia, PWI Kabupaten Tangerang telah menyelenggarakan dua kali pelatihan jurnalistik melalui Akademi Komunikasi PWI Kabupaten Tangerang.
Selain itu, organisasi ini juga aktif dalam kegiatan sosial dan lingkungan hidup, seperti bakti sosial dan penanaman pohon.
“Program utama tahun ini adalah meningkatkan soliditas, baik di internal maupun eksternal,”ujarnya.
Apalagi kata Mulyo, momentum HPN 2025 diharapkan bisa menjadi titik refleksi untuk terus meningkatkan kinerja organisasi melalui berbagai kegiatan.
Hal itu bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia anggota organisasi profesi wartawan tertua di Indonesia ini.
“PWI Kabupaten Tangerang yang sudah berusia 44 tahun ini akan terus berkiprah dengan menyelaraskan program-program kerjanya dengan PWI Provinsi Banten dan PWI Pusat,” pungkasnya.
Editor: Abdul Rozak