CILEGON, RADARBANTEN.CO.ID – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI Bahlil Lahadalia tak mau lagi kecolongan BBM oplosan. Untuk itu, ada beberapa strategi yang dilakukan Kementerian ESDM untuk memastikan kualitas BBM.
Bahlil berkomitmen menjaga Pertamina agar market sell Pertamina tak berkurang. Ia menegaskan, kualitas minyak Pertamina sekarang sudah jauh lebih baik dan terjaga. “Karena itu kami akan lakukan setiap kapal yang masuk impor, yang berbentuk minyak yang sudah jadi, Kementerian ESDM akan cek dan Lemigas (Lembaga Minyak dan Gas Bumi-red). Crude oil masuk ketika proses kilang, Lemigas akan mengecek. Ini bentuk kehadiran pemerintah menjamin kualitas minyak untuk dijual kepada masyarakat,” ujar politikus Partai Golkar ini usai berkunjung ke Pertamina SPBU UPMS III Merak, Kota Cilegon, Kamis, 13 Maret 2025.
Bahlil juga mengecek ketersediaan BBM wilayah Jabar dan Banten, baik Pertamax Ron 90, Pertalite, dan Turbo. “Clear masanya sampai 20 hari, 21 hari. Jadi ketersediaan kita luar biasa sekali. Saya didampingi Lemigas dan Dirut Pertamina mengecek kualitas minyak kita, dan semuanya dengan teknologi dan laboratorium rata-rata dalam batas aturan, oktan di atas 725, Peraturan Dirjen Minyak dan Gas Bumi 715 sampai 770,” ungkapnya.
Untuk itu, ia menyampaikan kepada masyarakat untuk tidak perlu ragu terhadap kualitas BBM Pertamina, baik itu Ron 90, 92 dan 98. “Bahwa ada dinamika kemarin adalah pelajaran bagi kita semua. Kami dari ESDM sebagai pihak atau pemerintah yang bertanggungjawab terhadap kualitas migas, kami akan melakukan pengetatan, sehingga tidak perlu keraguan bagi masyarakat,” tegas Bahlil.
Ia berkomitmen menjaga Pertamina agar market sell Pertamina tak berkurang. Bahlil menegaskan, kualitas minyak Pertamina sekarang sudah jauh lebih baik dan terjaga. “Karena itu kami akan lakukan setiap kapal yang masuk impor, yang berbentuk minyak yang sudah jadi, Kementerian ESDM akan cek dan Lemigas (Lembaga Minyak dan Gas Bumi-red). Crude oil masuk ketika proses kilang, Lemigas akan mengecek. Ini bentuk kehadiran pemerintah menjamin kualitas minyak untuk dijual kepada masyarakat,” ujar politikus Partai Golkar ini.
Editor: Mastur Huda