SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Wakil Gubernur Banten, A. Dimyati Natakusumah, tengah mencari kandidat yang tepat untuk mengisi jabatan Direksi dan Komisaris di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemprov Banten. Meskipun akan membuka seleksi terbuka, Dimyati menegaskan bahwa kandidat yang terpilih harus memenuhi kriteria tertentu. “The right man, in the right job, in the right place,” ungkapnya.
Pemprov Banten memiliki empat BUMD, yaitu PT Jamkrida Banten, PT Banten Global Development (BGD), PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten), dan PT Agrobisnis Banten Mandiri (ABM). Namun, Dimyati menegaskan bahwa sebelum membuka lowongan untuk posisi-posisi penting tersebut, ia terlebih dahulu ingin menemukan kandidat yang benar-benar berkualitas.
“Kita mau seleksi terbuka, tapi kita tahu dulu ada orang-orang yang bagus dan handal dalam mengelola BUMD dalam segi kepatuhan, bisnis, dan kejujuran. Kalau sudah ada, baru dibuka seleksi terbuka. Nanti orang-orang yang bagus itu diminta untuk mendaftar, tapi tetap tes,” terangnya.
Dimyati juga menegaskan pentingnya seleksi ketat ini agar BUMD milik Pemprov Banten tidak dikelola oleh orang-orang yang tidak berkualitas. “Bisa-bisa rusak BUMD dan rugi. Ini kan uang rakyat, kita ingin yang mengelolanya berkualitas. Bukan saudara saya, keluarga saya, saudara gubernur, keluarga gubernur, kita ingin orang yang berkualitas. Profesional yang bisa menguntungkan. Dan punya naluri bisnis yang bagus. Itu yang kita mau, ada gak orang-orang seperti itu?” tegasnya.
Meski saat ini hanya ada beberapa jabatan yang kosong, Dimyati tidak menutup kemungkinan untuk merombak seluruh jajaran Direksi dan Komisaris jika kinerjanya tidak memadai. “Kalau bisa semuanya, kalau gak bagus, kita inventalisir semuanya, kita ganti,” ujarnya.
Terkait kandidat, Dimyati juga mengaku tak masalah jika mereka bukan berasal dari Banten. “Tidak apa-apa mau dia orang Jakarta, Jawa, Sumatera, inventalisir dulu. Kalau sudah ada nama-nama, baru kita buka, yang bagus daftar, kita tanyakan dulu mau daftar gak, tapi gak janji diterima karena ada timsel,” paparnya.
Dimyati berharap seleksi ini dapat dilaksanakan tahun ini, meskipun ia menyadari bahwa proses pengisian jabatan di BUMD tentu membutuhkan waktu.
Editor: Merwanda