SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Serang terus menggencarkan layanan jemput bola administrasi kependudukan (Adminduk) bagi masyarakat di wilayah terpencil.
Kepala Disdukcapil Kabupaten Serang, Warnerry Poetri, mengatakan bahwa layanan jemput bola ini merupakan upaya untuk mendekatkan pelayanan dokumen kependudukan agar seluruh warga bisa mengurus dokumen penting tanpa hambatan jarak dan biaya.
“Layanan Adminduk seperti KTP-el, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, Akta Kematian, dan layanan lainnya kami berikan secara cepat, transparan, dan tanpa biaya alias gratis,” ujarnya saat ditemui usai kegiatan jemput bola di Desa Pulopanjang, Kecamatan Puloampel, Kamis 9 Oktober 2025.
Mantan Camat Waringinkurung itu menuturkan, program ini juga menjadi wujud dukungan terhadap visi ‘Terwujudnya Kabupaten Serang Bahagia’. Dengan akses layanan yang mudah, masyarakat diharapkan dapat merasakan langsung manfaat dari tertib administrasi kependudukan.
“Kalau seluruh masyarakat sudah inklusif dan tertib administrasi kependudukan, itu akan menjadi pondasi bagi tata kelola pemerintahan yang baik dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Warnerry berharap, Gebyar Layanan Adminduk ini tidak hanya menjadi kegiatan pelayanan, tetapi juga sarana edukasi untuk meningkatkan kesadaran pentingnya dokumen kependudukan sebagai dasar dalam mengakses berbagai layanan publik.
Dalam kegiatan di Pulopanjang, Disdukcapil melayani ratusan warga, dengan mayoritas melakukan pembaruan Kartu Keluarga (KK) menggunakan sistem barcode karena sebelumnya masih manual.
“Ada sekitar 46 warga yang belum memiliki KTP-el, rata-rata pemula yang belum melakukan perekaman,” jelasnya.
Pihaknya menargetkan hingga akhir 2025 akan dilaksanakan 10 kali layanan jemput bola di berbagai desa yang jauh dari pusat pelayanan publik. “Kenapa 10? Karena setiap kali kegiatan bisa melayani ratusan orang dan butuh waktu untuk menyelesaikan berkas-berkasnya,” ungkapnya.
Layanan jemput bola di Pulopanjang kali ini merupakan yang ketiga kalinya dilakukan Disdukcapil Kabupaten Serang. Meski sudah beberapa kali dilaksanakan, antusiasme masyarakat tetap tinggi.
“Tadi ada warga yang baru pulang dari jadi TKW, KK-nya masih lama, jadi sekalian diperbarui,” katanya.
Warnerry juga mengingatkan bahwa warga kini tak perlu jauh-jauh datang ke kantor pelayanan, karena sudah bisa mengakses aplikasi “Serang Bahagia” untuk mengurus dokumen kependudukan secara digital.
“Bahkan, dokumen yang sudah jadi bisa diantar langsung ke rumah masing-masing,” pungkasnya.
Reporter: Ahmad Rizal Ramdhani











