CILEGON, RADARBANTEN.CO.ID – Penunjukan Aziz Setia Ade Putra sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cilegon mulai 1 Desember 2025 bukan keputusan mendadak. Pemerintah Kota Cilegon menunjuk Aziz dengan mempertimbangkan rekam jejak panjangnya di dunia birokrasi lintas sektor.
Aziz dikenal sebagai birokrat senior yang telah meniti karier di berbagai bidang teknis, pengawasan, hingga perencanaan. Pengalaman tersebut menjadi modal kuat dalam mengawal penyusunan serta pelaksanaan anggaran tahun 2025.
Aziz mengungkapkan bahwa dirinya telah mengabdi sebagai aparatur sipil negara (ASN) selama lebih dari tiga dekade.
“Saya pertama kali diangkat sebagai PNS pada 1994 di Kabupaten Serang, kemudian pada tahun 2000 saya mulai bertugas di Kota Cilegon,” ujarnya.
Ia mengawali pengabdian di Kota Cilegon dengan bertugas di Dinas Pekerjaan Umum (PU) pada periode 2000–2005. Setelah itu, ia berpindah ke Bawasda yang kini menjadi Inspektorat selama kurang lebih dua tahun. Berbekal pengalaman di bidang pengawasan, Aziz kembali bertugas di Dinas PU selama satu tahun.
“Setelah itu saya berpindah ke Bappeda dan bertugas sekitar tiga tahun sampai 2011,” ungkapnya.
Pada 2011, Aziz mengemban amanah sebagai Sekretaris Dinas Tata Kota, kemudian naik menjadi Plt Kepala Dinas Tata Kota pada 2012. Setahun setelahnya, tepatnya 2013, pemerintah mengangkatnya sebagai Kepala Dinas Tata Kota definitif.
Perubahan nomenklatur organisasi terjadi pada 2017, ketika Dinas Tata Kota dilebur menjadi Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim). Aziz tetap mengelola sektor tersebut hingga 2019.
Pada periode 2019–2021, pemerintah menunjuk Aziz sebagai Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo). Setelah itu, ia melanjutkan tugas sebagai Staf Ahli Wali Kota Bidang Perekonomian, Keuangan, dan Pembangunan hingga April 2022.
Kariernya berlanjut dengan penugasan sebagai Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) selama sembilan bulan. Pemerintah kembali mempercayakannya mengisi jabatan strategis sebagai Plt Asisten Daerah (Asda) I, lalu bergeser menjadi Plt Asda II hingga akhirnya menjabat sebagai Plt Sekda Kota Cilegon mulai 1 Desember 2025.
Aziz menegaskan bahwa posisinya sebagai Plt Sekda bersifat sementara. Ia memastikan akan mengawal proses pengisian jabatan Sekda definitif melalui mekanisme open bidding.
“Tentu, karena ini masih Plt, saya bagian dari rekan-rekan eselon II yang nanti akan mengikuti open bidding. Saya akan menghantarkan proses itu,” katanya.
Reporter: Adam Fadillah
Editor: Aas Arbi
