CILEGON – Dewan Majelis Syuro Al-Khairiyah merekomendasikan Ali Mujahidin untuk kembali memimpin Pengurus Besar (PB) Al-Khairiyah.
Pria yang akrab disapa Mumu itu akan diusulkan melanjutkan kepemimpinan di ormas dan organisasi keagamaan pada Muktamar X yang akan datang.
Melalui keterangan tertulis yang diterima Radar Banten, rekomendasi tersebut diputuskan melalui rapat Dewan Majelis Syuro Al-Khairiyah yang dihadiri oleh Ketua Dewan Majelis Syuro Al Khairiyah KH. Mansur Muchyidin, Sekretaris Dewan Syuro H. Sahwandi Damiri beserta jajaran Dewan Syuro lainnya serta unsur Dewan Pakar PB Al-Khairiyah.
Ketua Dewan Majelis Syuro Al Khairiyah KH. Mansur Muchyidin dalam keterangan tertulis menjelaskan, direkomendasikan Mumu untuk kembali memimpin Al-Khairiyah karena Mumu dianggap berhasil mewujudkan sejumlah agenda yang telah ditetapkan pada Muktamar sebelumnya.
Selain itu, Mumu dianggap juga berhasil memompa ghiroh atau semangat regenerasi di tubuh Al-Khairiyah.
“Merekomendasikan H. Ali Mujahidin (Mumu) untuk kembali maju dan melanjutkan memimpin Pengurus Besar Al-Khairiyah pada periode berikutnya dengan tetap melalui musyawarah pada Muktamar ke X PB Al Khairiyah,” ujar Mansur Muchyidin melalui keterangan resmi, Minggu (19/9).
Mansur Muchyidin menekankan agar penyelenggaraan Muktamar tetap berjalan sebagai mana aturan yang berlaku di tubuh organisasi Al-Khairiyah.
Terkait kondisi pandemi Covid-19, Majelis Syuro merekomendasikan agar penyelenggaraan Muktamar dilakukan dengan terbuka namun dengan mengedepankan protokol kesehatan (prokes) demi mencegah penyebaran Covid-19.
“Dengan kepesertaan terbatas sesuai dengan konstitusi AD/ART PB Al-Khairiyah,” tuturnya.
Wakil Sekretaris PB Al Khairiyah Ahmad Munji menjelaskan, saran dan rekomendasi dari Dewan Majelis Syuro itu akan disampaikan dalam rapat pengurus PB Al-Khairiyah. Rencananya rapat tersebut akan digelar pekan depan.
“Insya Allah hasil rekomendasi yang sudah disampaiakan oleh Majelis Syuro akan segera ditindak lanjuti di tingkat Pengurus Besar,” tuturnya.
Dikonfirmasi melalui sambungan telepon seluler, Mumu mengaku keputusan siapa yang akan memimpin PB Al-Khairiyah akan ditetapkan pada Muktamar. Soal adanya rekomendasi dari Dewan Majelis Syuro itu, ia mengaku berterima kasih.
“Insya Allah kalau itu diamanahkan sama Muktamirin apalagi didoakan sama orangtua yah jalan yah,” ujarnya.
Mumu menilai masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan di Al-Khairiyah, hal itu pun akan menjadi perhatian jika nanti diamanahkan untuk melanjutkan memimpin organisasi tersebut. (bam/alt)