SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten bakal menggelar Sensus Pertanian 2023 mulai 1 Juni sampai 31 Juli mendatang. Sensus Pertanian 2023 ini merupakan sensus ketujuh yang dilakukan sejak 1963 lalu.
Kepala BPS Provinsi Banten Faizal Anwar mengatakan, ada 5.360 petugas yang akan dilakukan sensus selama dua bulan tersebut.
“Ada petugas lapangan 4.460 orang. Kemudian ada juga pengawas atau pemeriksa. Selanjutnya ada juga koordinator sensus kecamatan sehingga lebih terfilter,” ujar Faizal kepada RADARBANTEN.CO.ID, Minggu 28 Mei 2023.
Untuk itu, Faizal mengimbau agar keluarga yang bergerak di bidang pertanian untuk memberikan jawaban yang sejujurnya dan akurat kepada petugas di lapangan. Hal itu dilakukan agar data yang didapat dalam sensus per-sepuluh tahunan ini akurat.
Kata dia, data yang didapatkan BPS bisa benar atau salah. Hanya saja, ia menegaskan, data itu jangan sampai bohong.
Untuk itu, selain meminta masyarakat menjawab kuesioner secara jujur, BPS juga memberikan pelatihan kepada para petugas yang akan menjalankan Sensus Pertanian 2023.
Apalagi, Presiden RI Joko Widodo meminta agar Sensus Pertanian 2023 ini menghasilkan data terkini, akurat, dan terpercaya mengingat pertanian merupakan sektor yang strategis bagi perekonomian Indonesia.
Faizal mengatakan, data yang didapat dalam Sensus Pertanian 2023 itu dapat dijadikan acuan bagi pemerintah untuk mengambil kebijakan yang berhubungan dengan pertanian. Misalnya saja luas lahan pertanian menjadi berkurang atau bertambah selama sepuluh tahun ke belakang, kemudian berapa banyak masyarakat yang bekerja dalam bidang pertanian dan berapa pendapatannya, hingga alokasi pupuk bersubsidi.
Pada Sensus Pertanian 2013 lalu, ia mengatakan, ada 592 ribu rumah tangga pertanian di Banten. Maka, Sensus Pertanian 2023 ini dilakukan untuk mendapatkan database serta memotret kondisi terkini akibat perubahan 10 tahun.
“Sehingga dapat menjadi pendoman kebijakan keputusan di pertanian dengan melihat potensi pertanian serta kebutuhan pangan,” tuturnya.
Reporter : Rostinah
Editor : Mastur