SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Serang, Roni Alfanto, menanggapi tuntutan atlet Kota Serang peraih medali di Porprov Banten 2022 untuk segera mencairkan bonus.
Roni Alfanto mengatakan, pihaknya pernah mendapatkan surat audiensi dari Pengurus Cabang Olahraga (pengcab) Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) untuk membantu dalam perubahan Satuan Standar Harga (SSH).
“Kami bergerak cepat pada 29 Maret 2023, kami undang lah seluruh pihak terkait, ada Dispora, BPKAD, Bagian Hukum, KONI Kota Serang dan juga para atlet,” ujarnya, Selasa, 20 Juni 2023.
Ia mengatakan, dalam rapat tersebut diputuskan SSH bonus untuk peraih medali emas yang awalnya Rp 5 juta, menjadi Rp 30 juta.
“Yang mengawal waktu itu saya sampaikan di hadapan Ketua Komisi II dan Dewan yang lainnya,” katanya.
Roni mengaku, dirinya sudah melakukan komunikasi saat itu dengan Walikota Serang, Syafrudin, dan pihak terkait untuk menyepakati perubahan SSH.
“Tindak lanjut dari rapat tersebut, saya sudah komunikasi dengan pak Wali dan Pemkot, semua sudah sepakat mengubah SSH dari Rp 5 juta jadi Rp 30 juta, itu sudah clear sebenarnya,” ujarnya.
Roni menyebut, ada beberapa Pengcab yang kerap berkomunikasi dengan dirinya terkait perubahan SSH hingga pencairan bonus atlet.
“Alhamdulillah, mereka paham dan mereka siap mengikuti aturan. Atlet akan rugi kalau di tahun ini bonusnya tidak mencapai sesuai dengan yang dijanjikan,” tuturnya.
Ia mengatakan, tidak ada masalah kembali terkait bonus lantaran anggarannya sudah disiapkan oleh Pemerintah.
“Hanya mungkin informasi ini tidak sampai utuh kepada seluruh atlet. Sebagian atlet yang peraih emas kemarin di antaranya karate itu tidak demo, peraih tujuh emas seingat saya. Kemudian, wushu tiga emas tidak demo, dan ada cabor-cabor yang diketuai ASN yang di Pemkot Serang tidak demo karena ngerti. Ini uang pencairan sudah sangat jelas akan terlaksana,” jelasnya.
Ia juga menjelaskan terkait SSH yang sempat menjadi permasalahan para atlet. Menurutnya, usulan perubahan SSH tersebut ada beberapa OPD yang ikut mengusulkan.
“Perlu diketahui SSH itu bukan parsial, SSH itu usulan dari Dispora, setelah usulan itu masuklah ke Pemkot Serang diramu di situ, dan untuk bonus atlet sudah clear,” ucapnya.
Ia juga menyebut terkait bonus bagi juara MTQ tingkat Kota Serang yang juga dilakukan perubahan pada SSH.
“Bonus MTQ juga sama perubahan SSH, alhamdulillah Pemkot Serang bagus merespons dengan baik dan juga mengubah untuk MTQ. Seingat saya itu dari Rp 5 juta jadi Rp 30 juta juga. Setelah semuanya rampung, nanti dibagikan,” tandasnya. (*)
Reporter: Nahrul Muhilmi
Editor: Agus Priwandono