SERANG, RADARBANTEN.CO.ID – SMAN 2 Kota Serang menggelar dzikir akbar dan satunan anak yatim piatu, Rabu, 6 Maret 2024. Selain untuk menyambut Ramadan, dzikir akbar itu juga dihelat untuk mempersiapkan para siswa kelas XII mengikuti ujian.
Kepala SMAN 2 Kota Serang Mala Leviana mengatakan, pada 20 Maret sampai dengan 28 Maret 2024, kelas XII SMAN 2 Kota Serang mengikuti ujian satuan pendidikan (USP). “Anak-anak sudah selesai melaksanakan ujian praktek,” ujar Mala.
Mala mengaku, pihaknya menambah jam pelajaran di mata pelajaran tertentu. “Khususnya anak-anak dipersiapkan untuk mengikuti seleksi masuk perguruan tinggi melalui jalur tes,” terangnya.
Untuk jalur prestasi, ia mengaku sudah diumumkan pada 26 Maret nanti. Bagi siswa yang tidak masuk melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), dipersiapkan untuk mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) dan ujian mandiri.
“Guru sudah menyampaikan kepada anak-anak untuk persiapan tes literasi, numerasi, dan potensi skolastik,” ujarnya.
Tahun lalu, jumlah siswa SMAN 2 Kota Serang yang diterima di perguruan tinggi negeri hampir 300 orang melalui jalur SNBT, SNBP, dan mandiri.
Saat ini, jumlah siswa kelas XII berjumlah 517 orang. “Kita targetnya tahun ini lebih banyak lagi,” ujarnya.
Selain dzikir akbar, dilakukan juga santunan bagi anak-anak yatim piatu.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten Tabrani mengapresiasi kegiatan di SMAN 2 Kota Serang. “Sekurang-kurangnya ada beberapa hal yang didapat. Pertama, membangun silahturahmi antar siswa kelas X, XI, dan XII. Duduk bersama tanpa membedakan jenjang kelas,” terangnya.
Kedua, lanjut Tabrani, ada kegiatan doa dan dzikir bersama serta mendengarkan nasehat dalam rangka memasuki Ramadan. Ketiga, kegiatan ini juga untuk mendoakan para siswa kelas XII yang akan mengikuti ujian sebagai tanda kelulusan. “Semua mendoakan agar siswa kelas XII lulus dengan nilai yang baik. Saya menyambut baik dan mudah-mudahan kegiatan ini bisa juga dilakukan sekolah lain,” tuturnya.
Editor : Merwanda