PANDEGLANG, RADARBANTEN.CO.ID – Pasangan Bakal Calon Bupati Pandeglang Fitron Nur Ikhsan dan Wakilnya Diana Jayabaya merupakan pasangan ideal untuk memimpin Kabupaten Pandeglang. Pasangan Fitron-Diana dapat dikatakan sebagai pasangan rasa Incumbent karena latarbelakang dari karir politiknya yang sama-sama dari kader partai pengusung pasangan Bupati Pandeglang terpilih yakni Irna Narulita-Tanto Warsono Arban.
Dimana pada Pilkada sebelumnya yakni Irna Narulita pada saat pencalonan Bupati Pandeglang menjadi kader PDI Perjuangan dan Wakilnya Tanto Warsono Arban kader dari Partai Golkar.
Begitu pula dengan pasangan Fitron dan Diana yang mana Fitron merupakan Politisi muda Partai Golkar dan Diana politisi muda Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Jadi pasangan Fitron dengan Diana bisa dikatakan rasa Incumbent karena memang Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang yang menjabat saat ini merupakan kader dari Partai Golkar dan PDI Perjuangan.
Pengamat Politik STKIP Syekh Manshur Asep Saefullah Kamali mengatakan, pasangan Fitron-Diana ini bisa dikatakan pasangan rasa Incumbent.
“Karena memang Bupati dan Wakil Bupati saat ini yakni Irna Narulita dan Tanto Warsono Arban merupakan kader PDI Perjuangan dan Partai Golkar,” katanya kepada RADARBANTEN.CO.ID, Jumat, 31 Mei 2023.
Dimana pada saat mendaftar sebagai Bakal Calon Bupati kalau itu, Irna Narulita menjadi kader PDI Perjuangan dan Tanto Warsono Arban dari Partai Golkar. Hal sama bisa saja terulang di Pilkada 2024 ini, dimana Fitron bisa dipastikan mendapatkan tiket dari Partai Golkar dan Diana dari PDI Perjuangan.
“Namun memang untuk tiket Diana ini bisa diusung oleh PDI Perjuangan karena bagian dari kader PDI Perjuangan. Bisa juga dari Partai Demokrat,” katanya.
Tiket dari Partai Demokrat bisa saja didapatkan oleh Diana karena memang Ketua DPD Partai Demokrat yakni Iti Octavia Jayabaya itu merupakan teteh-nya. Diana dan Iti itu sama-sama anak kandung dari Mulyadi Jayabaya.
“Untuk pasangan Fitron-Diana besar kemungkinan bisa mendapatkan tiket untuk maju di Pilbup Pandeglang. Terlebih saat ini Trah Jayabaya tidak ada yang lolos ke DPR RI,” katanya.
Baik Iti maupun Hasbi, pada Pemilu 2024 kemarin tidak lolos dan saat ini, Hasbi tengah berjuang menyalonkan diri sebagai Bakal Calon Bupati Lebak. Sementara Iti Octavia Jayabaya masuk salah satu dari tiga kader dicalonkan Partai Demokrat untuk di Pilgub Banten.
“Besar kemungkinan JB akan berjuang untuk anak-anaknya. Baik itu Hasbi di Lebak dan Diana di Kabupaten Pandeglang,” katanya.
Sebab, diungkapkan Asep, Pilkada 2024 ini merupakan momentum tepat agar bisa mengembalikan eksistensi di daerahnya. Ketika kesempatan saat ini dibiarkan lolos maka bisa dipastikan Trah Jayabaya akan meredup.
“Seiring pergantian kepemimpinan. Oleh karena itu bisa dipastikan JB akan turun tangan berjuang untuk Diana agar bisa mendapatkan tiket atau perahu di Pilbup Pandeglang,” katanya.
Asep mengungkapkan, pasangan Fitron dan Diana ketika memang digariskan mendapatkan tiket akan menjadi pasangan yang energik.
“Karena memang keduanya merupakan Politisi Muda. Yang menyatakan siap memimpin untuk Pandeglang lebih baik kedepan,” katanya. (*)
Editor: Bayu Mulyana