SERANG,RADARBANTEN.CO.ID-Warga Desa Cisait, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang berinisial MA babak belur akibat dipukuli warga, Kamis malam, 13 September 2024. Pria berusia 31 tahun menjadi sasaran kemarahan warga karena dituduh hendak mencuri sepeda motor milik seorang ustaz.
Informasi yang diperoleh, MA ditangkap warga di Kampung Bunar, Desa Sukajadi, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang. Sebelum ditangkap, MA hendak mengambil motor milik Ustaz Holil di Kampung Cipete, Desa Sukajadi, Kecamatan Kragilan.
Namun belum berhasil membawa motor dengan nomor polisi B 4751 BEX, MA dipergoki oleh warga sekitar. Ia pun langsung keluar rumah dan melarikan diri dengan mengendarai sepeda motor Honda Revo dengan nomor polisi A 2179 FA.
Warga sekitar yang tak ingin MA kabur lantas melakukan pengejaran. Mereka berhasil menangkap MA di jalan buntu. Lokasinya tak jauh dari tempat percobaan pencurian.
Warga yang emosi langsung melampiaskannya dengan memukuli MA. Aksi main hakim sendiri tersebut terhenti setelah terdapat warga lain meminta agar MA tidak dipukuli lagi karena kondisinya sudah terkapar tak berdaya.
Warga pun kemudian melaporkan kejadian itu kepada petugas Polsek Kragilan. Dari informasi itu, polisi mendatangi lokasi dan membawa MA ke Rumah Sakit Hermina untuk mendapatkan perawatan.
Kapolsek Kragilan Kompol Firman Hamid saat dikonfirmasi membenarkan adanya kasus tersebut. “Iya benar ada kejadian itu, untuk pelaku sendiri belum bisa dilakukan pemeriksaan karena masih menjalani perawatan di rumah sakit,” ujarnya, Jumat 13 September 2024.
Firman mengatakan, pihaknya telah melakukan komunikasi dengan keluarga MA. Dari keterangan keluarganya, MA mempunyai penyakit gangguan jiwa. “Dari informasi pihak keluarga, pelaku diketahui memiliki gangguan kejiwaan,” katanya.
Firman menjelaskan, sebelum kejadian tersebut, pihak keluarga sempat melarang MA untuk keluar rumah karena baru saja menjalani pengobatan alternatif. Namun, MA mengabaikan dan keluar dengan mengendarai sepeda motor.
“Pihak keluarga sempat melarang pelaku keluar rumah karena baru saja menjalani pengobatan alternatif, tapi dia ini menolak dan memaksa untuk keluar. Pelaku menurut keterangan keluarganya sempat rebutan kunci motor dengan orangtuanya,” tuturnya.
Reporter: Fahmi