LEBAK, RADARBANTEN.CO.ID – Masalah pengangguran menjadi Pekerjaan Rumah (PR) bagi Provinsi Banten, sebab tingginya angka pengangguran di Tanah Jawara yang jumlahnya nomor wahid se-Indonesia berdampak pada kesejahteraan warga.
Hal ini pun menjadi perhatian calon Bupati Lebak nomor urut 2 Dede Supriyadi. Kata Dede, berdasarkan data yang dirinya peroleh, di Kabupaten Lebak sedikitnya ada 54 ribu pengangguran.
“Kabupaten Lebak luasnya itu 3000 kilometer (km) persegi, dengan 1.5 juta penduduk dan tingkat pendidikannya tujuh tahun. Tentu ini jauh dibanding tingkat rata-rata nasional, belum lagi jumlah penganggurannya capai 54 ribuan dan diperparah dengan infrastruktur kurang. Sehingga masih banyak yang perlu dibenahi,” kata Dede debat perdana Pilkada Lebak yang digelar oleh KPU di Hotel Aston Serang, Jumat 25 Oktober 2024.
Hal itu tentu tidak bisa dibiarkan, perlu dibenahi. Ia pun menyampaikan janjinya untuk membenahi infrastruktur. Sebab, infrastruktur ini akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat Lebak. Ia pun menyoroti soal pemerataan pembangunan bahwasanya infrastruktur sarana kesehatan juga perlu diperhatikan. Katanya, layanan kesehatan di Lebak masih berfokus di wilayah perkotaan saja, itu juga kerap membludak.
“Rasio kesehatan kita masih sangat jauh, di mana satu rumah sakit saat ini melayani 300 ribu orang, padahal sejatinya cuma harus 100 ribu orang saja. Maka, kita akan bangun puseksmas rawat inap setiap kecamatan,” ungkapnya.
Politisi partai NasDem ini juga berjanji untuk mengatasi masalah pengangguran yang mana kini ada 54 ribu warga Lebak yang menganggur. “Ada 54 ribu pengangguan akan kita tuntaskan dalam tiga tahun, sehingga tidak ada pengangguran lagi di Lebak,” tegasnya.
Reporter: Yusuf Permana
Editor