PANDEGLANG,RADARBANTEN.CO.ID-Harga kerang merah yang dijajakan warga Desa Citeureup, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang melonjak dari Rp20 ribu menjadi Rp25 ribu per kilo.
Terjadinya lonjakan harga kerang merah dikarenakan kondisi cuaca buruk melanda perairan selatan Pandeglang.
Penjual kerang Warga Desa Citeureup, Jarsah mengatakan, saat ini mencari kerang susah karena lagi musim angin barat.
“Anginnya besar, ombaknya besar. Nelayan nyari kerang susah, nyari ikan sama susah,” katanya kepada RADARBANTEN.CO.ID, Selasa, 14 Januari 2025.
Juarsah menjelaskan, kalau harga kerang sekarang melonjak. Khususnya harga kerang merah.
“Dari harga normal Rp20 ribu per kilo naik menjadi Rp25 ribu per kilo,” katanya.
Juarsah menjelaskan, di lapak miliknya menjajakan dua jenis kerang. Yakni kerang merah dan kerang putih.
“Kalau kerang putih harganya lebih murah ada yang Rp12 ribu dan Rp15 ribu per kilo,” katanya.
Kalau cuaca angin barat ini terjadi kurang lebih antara dua sampai tiga bulan. Biasanya cuaca buruk mulai di bulan Desember.
“Kalau lagi ramai pembeli sehari habis setengah kuintal. Sekarang ini pembelinya yang kurang,” katanya.
Reporter : Purnama Irawan
Editor: Agung S Pambudi