SERANG,RADARBANTEN.CO.ID-Dinas Pariwisata Kepemidaan dan Olahraga (Disparpora) Kota Serang kembali angkut gerobak para pedagang di Stadion Maulana Yusuf, setelah mereka melakukan aktivitas berjualan di area luar stadion.
Padahal, area stadion sudah disterilkan dari para pedagang, karena dianggap menimbulkan kemacetan dan kesemrawutan kawasan Stadion MY ini.
Para pedagang yang memaksakan diri kembali memindahkan gerobaknya ke luar stadion itu, lantaran berdagang di dalam sepi pembeli.
Selain itu, mereka juga merasa cemburu dengan masih adanya pedagang yang berjualan di luar.
Plt Kepala Disparpora Kota Serang, Zeka Bachdi, mengatakan, awalnya mereka sudah tertib berjualan di dalam selama dua bulan.
“Tapi, menjelang puasa dan lebaran, mereka kembali berjualan di luar. Ini meresahkan masyarakat karena mengganggu akses jalan,” ujar Zeka, Kamis, 27 Februari 2025.
Zeka mengaku, langkah ini bukanlah tindakan penertiban yang kasar, melainkan upaya untuk mengarahkan kembali para pedagang ke lokasi yang telah ditentukan.
Sebelumnya, lokasi pedagang sempat dipindahkan ke area dekat makam, namun mendapat protes dari masyarakat.
Oleh karena itu, mereka kini ditempatkan di sisi kios yang bermasalah, dekat dengan kawasan kuliner yang sedang diperdebatkan.
“Setelah lebaran, kami akan mengadakan rapat dengan tujuh OPD terkait untuk menentukan langkah selanjutnya,” ucap Zeka.
Reporter: Nahrul Muhilmi
Editor: Agung S Pambudi











