PANDEGLANG, RADARBANTEN.CO.ID – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Pandeglang terus menginventarisasi potensi aset miliknya guna mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Kepala Disparbud Pandeglang Rahmat Zultika menyebut pihaknya tengah mendata aset yang dikelola, termasuk Rest Area Cigeulis.
“Rest area Cigeulis sudah dibangun oleh kementerian sejak 2019, tetapi hingga kini belum memiliki akses jalan masuk,” kata Rahmat Zultika, Rabu 19 Maret 2025.
Untuk mengatasi kendala itu, Disparbud meminta Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (DPKPP) agar melakukan pembebasan lahan di depan rest area guna membuka akses jalan.
“Dengan adanya akses jalan, kami berharap ada pihak ketiga yang tertarik bekerja sama dalam pengelolaan aset tersebut,” ujarnya.
Selain itu, guna meningkatkan daya tarik wisatawan sekaligus mendongkrak PAD, Disparbud tengah menyusun masterplan pengembangan wisata Kolam Cikoromoy.
“Setelah masterplan selesai, kami akan melakukan studi kelayakan, lalu dilanjutkan dengan penyusunan Detail Engineering Design (DED),” tambah Rahmat.
Pihaknya berencana mengajukan bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) ke Kementerian Pariwisata untuk pengembangan destinasi wisata di daerah tersebut.
“Jika ada akses, kita bisa ajukan bantuan DAK ke Kementerian Pariwisata. Kalau pemerintah daerah punya anggaran, bisa juga dibangun secara mandiri,” tuturnya.
Namun, keterbatasan anggaran membuat rencana itu belum bisa direalisasikan dalam waktu dekat.
“Kondisi fiskal daerah saat ini belum memadai, jadi sementara ini masih belum bisa dapat dilakukan,” ujarnya.
Editor: Mastur Huda