CILEGON, RADARBANTEN.CO.ID – Tiga pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cilegon secara resmi terpilih sebagai presidium Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD KAHMI) Kota Cilegon untuk periode 2025–2029.
Mereka adalah Ketua DPRD Cilegon Rizki Khairul Ichwan, Wakil Ketua DPRD Masduki, dan anggota DPRD Ari Muhamad.
Pemilihan presidium ini dilaksanakan dalam Musyawarah Daerah (Musda) V MD KAHMI Cilegon yang digelar di Green Hotel pada Minggu, 15 Juni 2025.
KAHMI Cilegon Siap Jadi Mitra Strategis Pembangunan
Dalam sambutannya setelah terpilih, Rizki Khairul Ichwan menyampaikan rasa syukurnya atas amanah yang diberikan. Ia berkomitmen untuk menjadikan MD KAHMI Cilegon sebagai mitra strategis pembangunan daerah, khususnya dalam penguatan kapasitas kader muda.
“Kami menyambut positif amanah ini dan akan mengembannya untuk memajukan HMI sebagai laboratorium kaderisasi dan kepemimpinan,” ujarnya.
Rizki menegaskan bahwa MD KAHMI ke depan akan bersifat inklusif, menjadi rumah besar bagi seluruh alumni dan kader HMI di Kota Cilegon. Ia bahkan membuka pintu DPRD Cilegon selebar-lebarnya sebagai ruang silaturahmi dan diskusi.
“Bahkan, kopi terbaik siap disajikan untuk berdiskusi dan merancang peran alumni dalam pembangunan daerah,” candanya yang disambut tawa dan tepuk tangan peserta Musda.
Ia menambahkan bahwa program prioritas MD KAHMI Cilegon akan difokuskan pada kaderisasi, seminar nasional, serta kegiatan produktif lainnya untuk menciptakan kader yang adaptif terhadap tantangan zaman.
Fokus pada Kaderisasi dan Sekretariat Permanen
Senada dengan Rizki, Masduki menekankan pentingnya penguatan kaderisasi formal di lingkungan kampus. Menurutnya, regenerasi kader merupakan fondasi utama untuk menjaga marwah HMI di masa depan.
“Kami sedang mengupayakan pendirian sekretariat permanen sebagai pusat kegiatan diskusi, seminar, bahkan usaha bersama antara alumni dan kader muda,” kata Masduki.
Ia menjelaskan, keberadaan sekretariat permanen bukan hanya simbol eksistensi organisasi, tetapi juga ruang kolaborasi produktif yang mendorong sinergi antar generasi.
Editor: Aas Arbi