CILEGON – Keberadaan monyet yang menyerang warga di Lingkungan Babakan Seri, Kelurahan Taman Sari, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon kini tengah diburu oleh petugas gabungan dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Barat wilayah Banten, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Cilegon dan dibantu warga sekitar.
Sayangnya, perburuan monyet yang dimulai dari pukul 10.00 Wib hingga pukul 15.00 Wib itu belum juga membuahkan hasil. Tak seekorpun monyet dapat tertangkap. Malahan beberapa kali petugas dan warga diserang oleh monyet-monyet liar itu.
Ketua RT 06/01 Lingkungan Babakan Seri Riyadi mengatakan awalnya keberadaan monyet itu tidak meresahkan. Namun lama kelamaan, monyet itu berubah menjadi buas dan menyerang warga juga merusak rumah-rumah. Namun demikian ia mengaku warga setempat tidak ada yang ingin menyakiti apalagi sampai membunuh monyet tersebut.
“Tadinya tidak buas dan tidak menyerang warga dan anak-anak, tapi kesini-sini malah menyerang dan menggigit. Warga nggak ada yang tega kalau membunuhnya, kita ingin monyet itu ditangkap dan dilepas lagi ke habitatnya oleh BKSDA,” ucapnya.
Sementara itu, petugas BKSDA Jabar wilayah Banten, Uday Udaya mengatakan saat ini pihaknya memfokuskan untuk menangkap monyet ekor panjang tersebut baik dengan jebakan maupun obat bius, agar tidak lagi menyerang manusia.
“Kita gunakan dua alat. Perangkap dan obat bius, karena kita ingin menyelamatkan bukan membunuhnya. Ini adalah konflik primata dengan manusia. Jadi monyet itu harus kita kembalikan ke habitatnya, kita sudah dua hari ini memburu monyet itu,” katanya. (Riko Budi Santoso/rikosabita@gmail.com)