JAKARTA – Politikus Partai Demokrat, Ruhut Sitompul
menyampaikan keprihatinan terkait penahanan mantan Ketua Umum Partai Demokrat,
Anas Urbaningrum. Ia ditahan usai memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan
Korupsi (KPK), Jumat (10/1/2014).
Namun demikian, menurut Ruhut, penahanan Anas akan
mengurangi beban Demokrat. “Ya kalau prihatin pasti kita prihatin, tetapi
di dalam keprihatinan ini beban kami merasa beban kami berkurang,” kata
Ruhut dalam
sebuah diskusi di Cikini, Jakarta, Sabtu (11/1/2014).
Kata Ruhut, kelegaan Partai Demokrat sangat berlasan. Sebab
kasus korupsi yang menyeret Anas menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi
elektabilitas partai berlambang segitiga mercy itu.
“Karena apapun selama ini, kasus Anas ini jangankan
beban kami berkurang, rating kami juga anjlok itu kan fakta,” ujar Ruhut.
Seperti diberitakan, Anas merupakan tersangka kasus dugaan
penerimaan hadiah dalam proses perencanaan Hambalang
atau proyek-proyek
lainnya. Anas ditetapkan sebagai tersangka sejak 22 Februari 2013 lalu.
Ia diduga menerima Toyota Harrier dari PT Adhi Karya pada
saat menjabat anggota DPR tahun 2009 lalu. Anas ditahan sejak 10 Januari 2014
di Rumah Tahanan Kelas I Jakarta Timur cabang KPK. (gil/jpnn)